Mohon tunggu...
charles dm
charles dm Mohon Tunggu... Freelancer - charlesemanueldm@gmail.com

Verba volant, scripta manent!

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Habis "Mama Minta Pulsa" Muncul Tarif Transfer Bank Rp150 Ribu, Bagaimana Menyikapi Kejahatan "Phising" dengan Aneka Modus?

19 Oktober 2022   10:27 Diperbarui: 21 Oktober 2022   14:24 482
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi aksi kejahatan digital: shutterstock via Kompas.com

Pada Kamis (6/10/2020) lalu sejumlah pesan masuk ke WhatsApp saya. Informasi serupa juga saya temukan dalam sejumlah postingan terbaru di sosial media.

Diawali ucapan selamat pagi, menyusul file gambar berisi surat pemberitahuan. Sekilas, surat itu terlihat resmi, lengkap dengan kepala surat, logo, hingga tanda tangan pejabat di atas meterai.

"Dengan adanya perubahan ini diberikan pilihan untuk nasabah,  *abaikan jika setuju dengan tarif baru *atau balas ketik (2) jika tidak setuju dengan tarif yg baru."

Tidak sampai di situ. Muncul pesan baru tak berselang lama. "Silahkan konfirmasi dari formulir bri di bawah untuk proses ke tarif lama ya," berikut emoji tangan terkatup plus jari telunjuk mengarah ke bawah menunjuk pada link dimaksud.

Masih lekat dalam ingatan, sehari sebelumnya, di sebuah grup WhatsApp (WA) ramai dibahas tentang maraknya kejahatan pencurian data atau informasi pribadi dengan teknik pengelabuan yang keren disebut "phising."

Tangkapan layar pesan WA dari pelaku phising: dokpri
Tangkapan layar pesan WA dari pelaku phising: dokpri

Saya kemudian melakukan sejumlah telaah. Mulai dari nomor yang digunakan hingga formulasi pesan. Lalu mengkonfirmasinya ke bank bersangkutan melalui saluran sosial media yang tersedia. 

Nomor itu tampak biasa, sama sekali tidak terlihat "cantik." Di bawah nomor itu ada sematan "CS BANK BRI" dengan tanda centang.

Sayangnya, tanda centang itu memang sengaja ditambahkan. Tidak tampak sebagai centang hijau sebagaimana terlihat pada akun-akun yang sudah tervalidasi.

Kebetulan di telepon genggam yang sama tersimpan nomor WA CS bank bersangkutan. Terlihat jelas perbedaan dan semakin nyata mana yang asli dan palsu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun