Grobogan (7-9-2020) - Seringkali sebagian orang cukup menyemprot ala kadarnya atau menggosok sekenanya hand sanitizer ke tangan. Alih-alih manjur, kesalahan pemakaian hand sanitizer justru akan membuat cairan antiseptik tak efektif melawan virus corona.
Padahal, menjaga kebersihan tangan adalah salah satu komponen penting pencegahan penyebaran virus corona penyebab Covid-19.
Saat tak memungkinkan untuk mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun, hand sanitizer jadi alternatif pilihan. Tetapi ketika tak Anda gunakan dengan tepat maka pembersih tangan berbasis alkohol ini tak bakal bekerja optimal.
Mahasiswa Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) melakukan sosialisasi edukasi cara membuat hand sanitizer kepada pemuda Karang Taruna Desa Sambung Kecamatan Godong Kabupaten Grobogan .Bertempat di Balai Desa Sambung, Catur ibnu saibani membersamai pemuda karang taruna mambuat hand sanitizer menggunakan bahan kimia .
bahan bahan yang digunakan antara lain Isoprophyl Alkohol 99,8% sebanyak 417 ml, Hidrogen peroksida 21 ml, Aquades 50ml,gliserin 7,5 ml,parfum aroma strowberi 5ml.
Mahasiswa UPGRIS catur ibnu saibani menuturkan bahwa, kegiatan ini dilakukan untuk mengedukasi masyarakat tentang hal-hal yang dipersiapkan saat new normal,diantaranya adalah pemakaian hand sanitizer. dengan kegiatan ini,diharapkan masyarakat dapat membuat hand sanitizer sendiri di rumah dengan baik dan benar serta sesuai protokol dari WHO .