Mohon tunggu...
Ibnul Fadani
Ibnul Fadani Mohon Tunggu... Penulis - Penulis | Pembaca | Atlet

Menulis adalah cara terbaik untuk berbicara tanpa diganggu.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Sikap Muslim Terhadap Non Muslim dalam Masalah Ibadah Mereka

18 Februari 2023   12:00 Diperbarui: 19 Februari 2023   17:41 477
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perbedaan agama sering kali menjadi sumber konflik dan ketegangan di berbagai belahan dunia, namun sejatinya, Islam mengajarkan nilai-nilai toleransi dan saling menghormati antarumat beragama. Sebagai umat muslim, bagaimana sikap kita terhadap non muslim dalam masalah ibadah mereka? Mari kita bersama-sama menjelajahi pandangan dan keyakinan muslim terkait hal ini.

Pendahuluan

Islam sebagai agama universal dan rahmat bagi seluruh alam telah memberikan ajaran-ajaran yang sangat luas dan menyeluruh bagi umat manusia. Salah satu ajaran Islam yang sangat penting dan ditekankan adalah toleransi terhadap umat beragama lain. Dalam praktiknya, sikap muslim terhadap non muslim dalam masalah ibadah mereka memiliki beberapa pandangan yang berbeda-beda. Artikel ini akan membahas pandangan-pandangan tersebut serta pentingnya toleransi dan saling menghargai antarumat beragama.

Ajaran Toleransi Dalam Islam

Toleransi dan saling menghormati antarumat beragama merupakan ajaran dasar dalam Islam. Hal ini dapat dilihat dari Al-Quran surat Al-Kafirun ayat 1-6 yang artinya, "Katakanlah: Hai orang-orang kafir! Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah, dan kamu tidak akan menyembah apa yang aku sembah. Dan aku tidak akan pernah menyembah apa yang kamu sembah, dan kamu tidak akan pernah menyembah apa yang aku sembah. Bagimu agamamu, dan bagiku agamaku."

Ayat di atas menunjukkan bahwa setiap orang memiliki kebebasan beragama dan tidak boleh dipaksa untuk mengikuti agama tertentu. Dalam Islam, umat muslim dianjurkan untuk bersikap toleran terhadap umat beragama lain. Sikap ini tidak hanya dalam hal ibadah, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai contoh, ketika umat muslim berpuasa pada bulan Ramadhan, mereka harus memperlihatkan toleransi dan penghormatan terhadap umat beragama lain yang tidak berpuasa dengan tidak memperlihatkan perilaku yang tidak sopan dan menjaga sikap yang tenang serta menghormati mereka yang berbeda keyakinan.

Sikap Muslim Terhadap Non Muslim Dalam Masalah Ibadah Mereka

Dalam Islam, umat muslim diwajibkan untuk memelihara hubungan baik dengan umat beragama lain, termasuk dalam masalah ibadah mereka. Hal ini dapat dilihat dari hadis riwayat Imam Muslim yang artinya, "Orang yang paling dekat kepadaku di hari kiamat adalah orang yang paling baik akhlaknya, dan yang paling jauh dari aku adalah orang yang suka mencela orang lain dan suka memutuskan hubungan."

Dalam konteks ibadah, sikap muslim terhadap non muslim dapat dibagi menjadi tiga kelompok, yaitu toleransi mutlak, toleransi relatif, dan intoleransi.

  1. Toleransi Mutlak

Toleransi mutlak adalah sikap muslim yang membolehkan umat beragama lain untuk melaksanakan ibadah mereka tanpa ada halangan atau gangguan dari umat muslim. Hal ini dapat dilihat dari kisah Rasulullah SAW ketika beliau memerintahkan kaum muslimin untuk memberikan perlindungan kepada umat Kristiani dari Najran ketika mereka datang berkunjung ke Madinah. Rasulullah memberikan izin kepada mereka untuk melaksanakan ibadah mereka di masjid Nabawi, tetapi beliau tidak mengizinkan mereka untuk memasang patung-patung mereka di dalam masjid. Hal ini menunjukkan toleransi mutlak yang ditunjukkan oleh Rasulullah SAW terhadap umat beragama lain dalam masalah ibadah mereka.

  1. Toleransi Relatif

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun