Mohon tunggu...
Candra Permadi
Candra Permadi Mohon Tunggu... Penerjemah - r/n

r/n

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Buah Kesabaran Milwaukee Bucks

9 November 2022   19:51 Diperbarui: 13 November 2022   12:31 498
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hasilnya jelas dan nyata, meski dikenal sebagai tim yang produktif dari area tiga angka. Bucks menjadi juara dua musim lalu dengan banyak menyarangkan bola di bawah jaring memanfaarkan ketangkasan Giannis.

Musim ini, komposisi pemain Bucks masih tidak terlalu jauh dengan dua musim lalu, meski tanpa PJ Tucker yang langsung pindah ke Miami Heat selepas Bucks meraih titel juara, (dan kini memperkuat Phoenix Suns).

Meski tidak diperkuat PJ Tucker, komposisi formasi 4 out 1 in masih tetap terjaga lantaran satu playmaker utama (Giannis atau Middleton yang masih cedera semenjak musim lalu) masih dikelilingi empat penembak jitu yang pergerakannya sangat cair seperti Bobby Portis, Serge Ibaka (generasi emas Oklahoma City Thunder 2012-16, yang sekarang bukan hanya dikenal sebagai shoot blocker, tapi juga penembak jitu), Grayson Allen, Wes Matthews, Pat Connoughton, dan dua yang terbaru Jevon Carter dan pemain yang gayanya jadi tipe pemain favorit saya Joe Ingles.

Sayang, kelemahan tim ini terbilang kentara sejak awal musim. Pertama, dari formasi four out one in itu sendiri. Meski pergerakan para penembak jitu cenderung lebih cair, pergerakan tanpa bola pemain yang nangkring di empat sisi area tiga angka, tidak secair pergerakan tanpa bola Golden State Warriors yang kadang sering tak terduga. Terlebih, meski akurasi tembakan keponakan saya Giannis makin paten, akurasinya cenderung mengkeret di pertandingan dengan intensitas tinggi.

Kedua, sebagian pemain yang menghuni komposisi pemain Bucks bisa dibilang rentan cedera, terutama Ibaka. Joe Ingles yang semasa bermain di Utah Jazz rerata hanya absen maksimal 15 game dalam satu musim, kemungkinan bakal lebih gampang cedera jika tidak mampu menjaga kebugaran lantaran Ingles sempat mengalami cedera ACL.

Meski beberapa pemain masih punya karier yang panjang selepas cedera ACL, beberapa di antara mereka kerap sering menepi akibat ketangkasannya menurun jauh, atau memerlukan pemulihan dalam waktu yang lama meski cedera ACL-nya tidak berulang, contoh Kawhi Leonard dan Kevin Durant.


Rataan statistik pemain bucks di 10 game pertama (nba.com/basketball-reference/nbcsportedge dll dkk (datanya bakal sama aja)
Rataan statistik pemain bucks di 10 game pertama (nba.com/basketball-reference/nbcsportedge dll dkk (datanya bakal sama aja)

Bucks membuka musim ini dengan meyakinkan. Dari 10 game yang sudah dijalani, mereka baru kalah sekali dari Atlanta Hawks kemarin. Berbekal komposisi pemain yang relatif masih sama, meski tanpa diperkuat shooter sekaligus defender paten mereka yang masih cedera, skema four in one out, yang dikomandoi Jevon Carter bisa berjalan efektif, lantaran empat pemain di sekelilingnya siap menyambut umpan dan melepaskan tembakan tiga angka, sebut saja, center Brook Lopez atau pelapisnya  Boby Portis, keponakan saya power forward Giannis dan pelapisnya yang dikenal jago ngeblok Serge Ibaka, defender jago tembak Joe Ingles. 

Di posisi guard, mereka masih punya scorer yang kerap melempem di partai bertensi tinggi Jrue Holiday, dan bad Boy Grayson Allen atau yang posisinya bisa diisi shooter dengan dribel bagus Pat Connoughton.

Dengan gaya bermain yang mirip, antara pemain utama dan pelapisnya, Skema mereka masih bisa tetap sama, meski katakanlah Carter rehat sejenak karena pada dasarnya Holiday atau Giannis atau George Hill merupakan playmaker paten. 

Bisa dibilang Giannis, musim ini dikelilingi para pemain yang bisa atau pernah menjadi starter di tim mereka sebelumnya seperti Joe Ingles, Serge Ibaka, atau Wes Matthews yang mudik ke Milwaukee setelah semusim berseragam Los Angeles Lakers.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun