Kemarin, tanggal 24 Desember 2014 kembali diadakan Temu Konsultan Bisnis Koperasi dan UMKM seluruh DIY bertempat di ruang pertemuan PLUT DIY. Pertemuan ini adalah kali kedua yang memang direncanakan akan dilakukan secara rutin setiap bulannya. Hadir kali ini sekitar 14 orang yang berasal dari lembaga yang beragam latar belakang, seperti dari KKMB, PLUT KUMKM DIY, Forbiz Indonesia, DLI, Yaperindo, Daya Anisa, Rumah Pintar Piyungan, Nazmo, Inkoptan, dan juga dihadiri tamu jauh dari EN Foundation DKI Jakarta.
Pertemuan kali ini kembali menegaskan komitmen untuk membangun sinergitas dan kolaborasi antar konsultan/ pendamping KUMKM se-DIY dari berbagai lintas sektor. Forum menyepahami pentingnya mengkonsolidasikan 4 Pilar Pendampingan KUMKM yaitu Perguruan Tinggi, Pemerintah, LSM/lembaga privat, dan Lembaga Keuangan. Tidak perlu menyamakan perbedaan, tetapi bagaimana memahami otoritas masing-masing dan secara sadar membangun gerakan bersama untuk satu tujuan menyorong UKM dan Koperasi yang Naik Kelas. Forum ini bukan lembaga formal, bersifat konsorsium kolaboratif yang bekerjasa berdasar strategi besar bersama dengan menghormati otoritas wilayah dan kompetensi masing-masing. Forum sepaakt untuk mendorong PLUT KUMKM DIY menjadi portal bersama konsultan bisnis KUMKM seluruh DIY.
Sebagai langkah kongkrit Forum ini merencanakan untuk membangun Database UKM DIY yang dinamis dan komprehensif menjadi semacam ‘living document’ yang dapat dimanfaatkan oleh semua pihak dalam kerangka pengembangan UKM DIY. Masing-masing pihak akan menyetor data UKM yang didampingi dan mensosialisasikan hal ini seluas-luasnya kepada lembaga konsultan/pendamping lain yang belum bergabung sehingga semakin banyak data yang terekam. Diharapkan hal ini akan memperkuat sinergitas kegiatan tidak hanya bagi konsultan/ pendamping namun secara meluas dapat terjadi pula ditingkat stakeholder lain seperti pemerintah, perguruan tinggi, dan lembaga keuangan/ bank. Terima kasih kepada PLUT KUMKM DIY yang bersedia membangun platform databse ini untuk kemajuan bersama.
Hal lain, forum juga menyepahami bahwa dalam konteks perkembangan global sekarang ini, standarisasi kompetensi menjadi penting untuk dimiliki konsultan/pendamping KUMKM. Karena itu agenda kongkrit lain berikutnya adalah akan diselenggarakannya kegiatan bersama berupa ToT aplikasi  UKM ISO 9001  bagi para konsultan/ pendamping bekerjasama dengan BSN  selama 2 hari di bulan Februari dan juga Pelatihan Dasar Fundraising bagi lembaga Konsultan / Pendamping KUMKM di Jogja pada bulan berikutnya.
