Mohon tunggu...
Eko Nurhuda
Eko Nurhuda Mohon Tunggu... Penulis - Pekerja Serabutan

Peminat sejarah dan penikmat sepak bola. Tulisannya pernah dimuat di Tabloid BOLA, BOLAVaganza, FourFourTwo Indonesia, detikSport, juga Jambi Ekspres, Telusuri.id dan Mojok.co. Sempat pula menelurkan beberapa buku seputar blog-internet. Kini berkecimpung di dunia novel online dan digital self-publishing.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Vietnam dan Thailand Sama-sama Menang, Indonesia Jangan Sampai Jadi Tertekan

8 Juli 2022   20:24 Diperbarui: 8 Juli 2022   20:33 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para pemain Vietnam merayakan gol melawan Myanmar, Jumat (8/7/2022) di Stadion Madya GBK, Jakarta. FOTO: Vietnam Football Federation (VFF)

Alih-alih berpesta gol, Thailand baru bisa membobol gawang Brunei pada masa injury time babak pertama. Adalah Kroekphon Arbram yang memecah kebuntuan. Skor sementara 1-0 untuk keunggulan Thailand.

Masuk ke babak kedua, lagi-lagi pertahanan ketat Brunei susah payah dibobol para pemain Thailand. Baru para menit ke-60 mereka dapat menggandakan keunggulan melalui Winai Aimaot.

Skor 2-0 bertahan hingga laga usai. Hasil yang terhitung mengejutkan karena di atas kertas Thailand semestinya dapat menang dengan jumlah gol lebih banyak dari itu.

Dengan hasil ini Thailand harus rela berada di peringkat 2, di bawah Vietnam, pada klasemen sementara Grup A. Kedua tim sama-sama mengumpulkan 10 poin, tetapi selisih gol Vietnam (+9) lebih baik dari Thailand (+6).

Tekanan Bagi Indonesia?

Tak pelak, kemenangan dua rival utama di Grup A ini bisa jadi tekanan bagi timnas Indonesia U-19. Menghadapi Filipina malam ini, saat tulisan ini ditulis, Ronaldo Kwateh, dkk. wajib meraup poin penuh jika ingin terus menjaga peluang.

Tak hanya itu, tambahan 3 poin dari laga melawan Filipina bahkan dapat membuat jalan Indonesia lebih terbuka lebar dibanding Vietnam dan Thailand. Pasalnya, Indonesia punya bekal lebih bagus berupa produktivitas gol.

Selain selisih gol +7 hingga tulisan ini dibuat, gawang Cahya Supriadi juga masih belum kebobolan sama sekali. Jika tren bagus ini terus berlanjut, posisi Indonesia bakal berada di atas angin. Mengungguli Vietnam dan Thailand.

Jika mampu menang atas Filipina dan kemudian Myanmar di laga terakhir pada Minggu  (10/7/2022) mendatang, Indonesia mungkin bakal mengakhiri fase grup sebagai pemuncak klasemen Grup A.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun