Mohon tunggu...
Pengkuh Budhya Prawira
Pengkuh Budhya Prawira Mohon Tunggu... wiraswasta -

Keluarga di atas segala-galanya

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Kepemimpinan Tanpa Kemampuan Intelektual dan Kemampuan Manajerial

1 April 2019   18:34 Diperbarui: 1 April 2019   21:37 439
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saya jadi ingat hikayat masa lampau yang mungkin sedikit saya sesuaikan bahwa katanya manusia ini diciptakan dari tubuh dewa yang mencincang-cincang dirinya menjadi manusia. Sebagian manusia diciptakan dari bagian kepala, sebagian lainnya diciptakan dari bagian tangan, sebagian lagi dari bagian tubuh (perut), dan sebagian lainnya dari bagian kaki. 

Hikayat ini sebenarnya menggambarkan teori kepemimpinan bahwa seorang pemimpin itu selayaknya harus seperti kepala, sedangkan aparat pemerintah itu selayaknya harus seperti tangan, pengusaha dan badan usaha seyogyanya bekerja layaknya perut dan rakyat seumumnya menjadi kaki sehingga sistem itu bisa berjalan dengan baik. Namun baik tidaknya sistem itu berjalan sangat bergantung kepada kepala sehingga semua organ tubuh yang lain menjalankan instruksi sesuai dengan yang diarahkan oleh kepala.

Bagian kepala manusia itu merupakan kumpulan organ yang berfungsi untuk mengarahkan tubuh sehingga berjalan ke arah yang tepat. Arah yang dituju ini adalah hasil proses kerja otak berupa gambaran demi gambaran mengenai tujuan yang ingin dicapai dalam hidup. 

Berdasarkan gambaran itu maka akan terpatri menjadi tujuan yang ingin dicapai yang menggunakan mata sebagai penerang jalan. Pada sisi lain, kepala juga dilengkapi oleh hidung, mulut dan telinga yang menjadi indera yang membantu tubuh supaya tetap sesuai dengan arah yang diinginkan.

Begitulah seharusnya seorang pemimpin, bekerja layaknya kepala yang didalamnya ada otak, mata, hidung, dan mulut. Begitupun seorang presiden, selain harus memiliki kemampuan intelektual dan manajerial, juga dilengkapi oleh organ-organ yang bekerja layaknya hidung untuk mencium, telinga untuk mendengar, dan mulut untuk berkomunikasi baik dengan aparat lainnya maupun dengan rakyat seumumnya.

Sedikit saya mengulas fungsi organ lain dalam sistem. Aparat seharusnya bekerja selayaknya tangan. Fungsi tangan itu dalam hubungan dengan gerak tubuh sebenarnya lebih cenderung dalam hubungan dengan defense mechanism, yaitu alat yang digunakan oleh manusia untuk mempertahankan diri dari gangguan dari luar sperti misalnya kalau ada nyamuk di bagian kaki, maka tangan melaksanakan fungsi tersebut untuk mengusir gangguan tersebut. 

Dalam sistem tubuh sebenarnya tidak ada tugas tangan itu untuk memukul organ yang lain dalam tubuh. Begitupun dalam suatu sistem, aparat seyogyanya berfungsi sebagai alat defense mechanism bekerja untuk melindungi organ lainnya baik itu organ kepemimpinan, pengusaha dan badan usaha serta rakyat seumumnya.

Pengusaha dan badan usaha dan termasuk di dalamnya organisasi keuangan yang berhubungan dengan berjalannya perekonomian suatu negara memiliki fungsi sepertihalnya bagian tubuh perut dan sekitarnya. Pada bagian ini, fungsinya secara umum adalah sebagai alat metabolisme sehingga menunjang pergerakan tubuh sehingga memiliki daya dan energi yang cukup untuk bergerak. 

Pengusaha, badan usaha, dan organisasi keuangan lainnya ini merupakan nyawa dari jalannya roda perekonomian suatu sistem sehingga sistem tersebut bisa berjalan sebagai mana mestinya. Dari organ inilah mengalir energi yang membuat setiap organ yang lain bisa berjalan secara optimal. Namun, gerak organ inipun tidak terlepas dari arahan organ pemimpin yang menjadi organ kepala di dalam suatu sistem.

Terakhir adalah organ kaki yang menjadi alat untuk menggerakkan seluruh tubuh ke arah yang dituju. Seumumnya rakyat inilah kaki sehingga apabila bagian tubuh lain tidak mampu mengalirkan energi ke bagian kaki, maka tubuh secara keseluruhan akan lumpuh dalam arti tidak mampu bergerak secara optimal untuk mencapai tujuan yang ingin dicapai. Rakyat inilah sebenarnya yang menjalankan setiap strategi pembangunan yang dicanangkan oleh pemimpin, sedangkan organ yang lain sebenarnya hanya berfungsi supaya setiap organ berfungsi dengan baik. Jadi, kaki negara ini adalah rakyat seumumnya yang mengusung (mengangkat) pemimpin, aparat, dan pengusaha supaya bisa mencapai tujuan yang diharapkan.

Bagaiama apabila pemimpin itu tidak memiliki kemampuan intelektual dan manajerial?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun