Â
 [caption caption="www.otobudi.blogspot.co.id"][/caption]Sepeda motor matic sepertinya sudah menjadi pilihan banyak pengguna sepeda motor di Indonesia. Banyaknya yang beralih ke motor matic memiliki beberapa alasan tersendiri. Ada yang mengatakan motor matic tidak serumit motor manual dalam mengendarainya, praktis bagi yang baru belajar mengendarai motor, dll.
Pilihan motor matic juga akhir-akhir ini lebih banyak yang dipilih adalah sepeda motor matic dengan sistem injeksi. Motor matic injeksi memiliki kelebihan dibandingkan motor matic yang masih menggunakan karburator dalam sistem bahan bakarnya.
Motor matic injeksi memiliki teknologi yang mutakhir yang bisa menekan pemakaian bahan bakar dan menjadikan mesin awet dan berumur panjang dibandingkan motor matic yang karburator. Motor matic injeksi juga lebih irit bahan bakar dibadningkan dengan motor matic karburator.
Meski begitu, perawatan motor matic injeksi tetap harus diperhatikan. Demi menjaga performa dari motor matic injeksi dan agar tetap irit, seringkali kita mengabaikan beberapa tips perawatan yang sebenarnya penting untuk dilakukan.
Berikut dijelaskan 7 tips merawat sepeda motor matic injeksi yang sering diabaikan para pencinta roda dua :
1. Â Â Â Memanaskan mesin di awal start
Proses memanaskan mesin di pagi hari ataupun disaat motor baru akan digunakan dianggap perlu untuk dilakukan. Hal ini bertujuan agar proses pembakaran di dalam mesin bisa sempurna sebelum digunakan.
Selain itu juga, pemanasan juga bertujuan agar oli mesin melumasi seluruh bagian dalam mesin motor, dan juga agar temperatur mesin motor menjadi tetap stabil.
Sebaiknya, pemanasan mesin motor dilakukan antara 5-10 menit. Caranya bisa dengan melakukan kick starter berulang-ulang dengan kontak dalam keadaan off. Hal ini berguna untuk membagi oli di dalam mesin tadi. Setelah itu bisa dihidupkan dengan memutar kontak keposisi on sampai mesin hidup.
Catatan : sebaiknya motor dipasang dengan standar tengah saat kick starter.