Mohon tunggu...
Angra Bramagara
Angra Bramagara Mohon Tunggu... Administrasi - Orang Biasa

Orang biasa yang sedang belajar menulis, dan belajar menggali ide, ungkapkan pemikiran dalam tulisan | twitter: @angrab

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Obat Tidak Mempan Sembuhkan Bangsa

30 Agustus 2015   13:13 Diperbarui: 30 Agustus 2015   13:13 835
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

APBN akan banyak diarahkan untuk membangun fondasi masa depan bangsa yang produktif demi menyongsong bonus demografi. Mau tidak mau, tindakan operasi wajib dilakukan saat ini juga. Tidak bisa lagi kita hanya memberi obat pereda rasa demam, sakit kepala, mual, dst. Penciptaan perusahaan-perusahaan baru harus dilakukan, penciptaan enterprenuer baru wajib dilakukan untuk menampung bonus demografi. Salah satunya dengan membatasi kebijakan import, walaupun harus sakit sebentar.

Pembentukan masyarakat yang segala prilakunnya harus terencana serta harus ada prioritas dalam hidupnya wajib dilakukan, agar mampu menciptakan masyarakat yang berdaya saing tinggi. Tidak bisa lagi masyarakat kita berprilaku selengean, berprilaku seenaknya. Bangsa ini sudah menyetujui masuknya pasar bebas ASEAN dan regional, tantangan yang akan kita hadapi tidak beberapa lama lagi. Pembangunan fisik bisa cepat, namun pembangunan mental itu yang perlu waktu lama, semoga tim dokter yang mengoperasi bangsa ini bisa bertindak cepat dan sukses, dan keluarga pasien tidak bikin gaduh agar tim dokter bisa tenang menjalankan misinya. Keluarga pasien diharapkan banyak berdoa, dan lakukan apa yang bisa dilakukan secara positif. Semoga tubuh yang bernama Indonesia bisa sukses operasinya dan segera sembuh agar bisa berlari kencang.

 

       

 

 


 

 

 

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun