Mohon tunggu...
bobby
bobby Mohon Tunggu... Jurnalis - belajar

Writer

Selanjutnya

Tutup

Politik

Anggota DPRD Demokrat Soroti Kinerja Pemprov DKI Sepanjang 2020

30 November 2020   13:03 Diperbarui: 30 November 2020   13:05 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendapat sorotan tajam Desie Christhyana Sari anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Partai Demokrat perihal kinerjanya sepanjang tahun 2020 ini. Selama sembilan bulan Ibukota dilanda pandemi Covid-19, kiprah gubernur yang diusung PKS dan Gerindra ini dinilai jauh dari harapan masyarakat.

Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD DKI Desie Christhyana Sari meminta agar pada tahun 2021 mendatang kinerja pemda harus ditingkatkan khususnya di tiga bidang, yakni bidang ekonomi, kesehatan, dan pelayanan masyarakat.

"Ada tiga persoalan yang menjadi perhatian kami dalam hal kinerja Gubernur Anies sepanjang tahun 2020. Ke depan perlu ada perbaikan dan peningkatan di tiga bidang tersebut," tutur Desie anggota Komisi B DPRD DKI itu kepada wartawan di Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Sabtu (28/11/2020).

Anggota DPRD Demokrat ini mengungkapkan bahwa khusus di bidang ekonomi, Pemda DKI dinilai kurang melakukan sosialisasi dalam program penyaluran bantuan pinjaman pada pedagang UKM di DKI.

Kecenderunganya, sosialisasi yang idealnya dilakukan secara masif. Kenyataan di lapangan, informasi adanya program bantuan di masyarakat hanya terbatas pada orang-orang tertentu.

"Dampak yang dirasakan oleh pelaku UKM, bantuan pinjaman modal itu jadi tidak merata dirasakan oleh para pedagang yang terkendala modal usaha di masa pandemi sekarang ini," sesalnya.

Di bidang kesehatan, Desie menyoroti lemahnya sosialisasi yang dilakukan oleh pihak Puskesmas terhadap pencegahan penyebaran virus Covid-19.

"Saat ini Jakarta dilanda musim hujan. Seperti biasanya sejumlah penyakit pun pasti akan mengancam masyarakat, seperti DBD, tipes. Belum lagi, pandemi Covid-19 yang belum usai. Sudah tentu peranan dinas kesehatan untuk menanggulangi persoalan kesehatan masyarakat harus ditingkatkan," bebernya.

Sementara, dalam hal pelayanan, Desie pun mencatat masih jauh dari harapan. Satgas Covid-19 yang seharusnya berada di garda terdepan dalam mensosialisasikan bahaya Covid-19 dan pencegahannya.

Temuan di lapangan, dirasakan anggota DPRD yang terpilih dari dapil Jakpus itu tidak berfungsi sesuai harapan.

"Satgas Covid-19 yang sudah dibentuk hingga tingkat RW dan RT tidak efektif. Salah satu contoh yang terjadi di Kelurahan Pegangsaan. Malah dewan kota yang proaktif dalam menyosialisasikan bahaya dan pencegahan Covid-19," tutupnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun