Mohon tunggu...
el lazuardi daim
el lazuardi daim Mohon Tunggu... Wiraswasta - Menulis buku SULUH DAMAR

Tulisan lain ada di www.jurnaljasmin.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mendengarkan Penuturan Seorang Bapak yang Berhenti Merokok karena Teguran Putrinya

1 Juni 2022   18:10 Diperbarui: 1 Juni 2022   18:17 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto:vimela.com/ republika.co.id

" Nah, betul banget. Tapi apakah gak ada muncul  perasaan aneh di mulut ?" ujarku memberi pertanyaan.

" Jelas ada," jawabnya. " Bayangan kenikmatan terus menghantuiku. Tapi aku berusaha keras menghapusnya "

" Caranya ?" tanyaku penasaran.

" Mengunyah permen atau makan camilan," jawabnya." Atau banyak ngobrol kalau ada teman," tambahnya.

" Sehari, dua hari, seminggu, sebulan, aku terus berusaha keras untuk tidak satu kalipun memegang rokok lagi. Dan aku berhasil ."

" Aku jadi sudah tak ingat lagi tentang kenikmatan dari sebatang rokok. Semua sudah terhapus dari memori otakku. Dan kini, hingga hampir setahun ini keinginan untuk merokok itu sudah tak muncul lagi."

" Wah, hebat sekali perjuangannya Pak," aku memujinya. " Dan sekarang bagaimana perasaannya ?" aku kembali bertanya.

" Tenang dan merdeka,Mas. Yang pasti aku tak merasa bersalah lagi pada anakku, keluargaku, dan orang-orang yang merasa terganggu dengan kepulan asap rokok," kata Bapak itu menyudahi ceritanya.

Menghentikan kebiasaan merokok itu gampang-gampang susah. Terasa gampang ketika tekad sudah bulat. Tapi menjadi susah bila keinginan hanya setengah-setengah.

Bagaimana caranya menguatkan niat ? Paling tidak kita harus menemukan alasan yang tepat. Entah karena alasan kesehatan, ekonomi, hubungan kita dengan orang lain, dan sebagainya. 

Alasan yang tepat akan memperkuat niat dengan sendirinya. Seperti halnya kisah yang penulis dengarkan kemarin, tentang perjuangan seorang  Bapak yang mendapat ilham untuk berhenti merokok karena teguran putrinya.

(EL)

Yogyakarta,01062022

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun