Mohon tunggu...
Zakiya Salsabila
Zakiya Salsabila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi Nonton Drakor

Selanjutnya

Tutup

Politik

Rame! Harga Bahan Bakar Minyak Naik, Apakah Wajar?

18 September 2022   19:59 Diperbarui: 19 September 2022   07:05 603
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Harga BBM naik, wajar gak sih menurut kalian?

Sebelum kita bahas lebih dalam, alangkah baiknya kita ketahui dulu BBM itu yang bagaimana? BBM adalah singkatan dari Bahan Bakar Minyak. Istilah ini sering digunakan untuk menyebut bahan bakar yang digunakan pada mobil dan sepeda motor. Selain itu penggunaan BBM tidak hanya terbatas pada penggunaan transportasi darat saja, beberapa jenis BBM bahkan digunakan untuk transportasi udara dan transportasi laut seperti pesawat dan kapal.

Jika mendengar tentang bahan bakar yang sering digunakan, kita sering terpaku dengan bahan bakar bensin, karena jenis bahan bakar inilah yang sering kita jumpai, padahal ada beberapa jenis bahan bakar lain seperti Avgas (Aviation Gasoline), Avtur (Aviation Turbine), Minyak Tanah (Karosine), Minyak Solar (HSD), Minyak Diesel (MDF), Minyak Bakar (MFO), Biodiesel, Bensin dan lain sebagainya.

Nah, akhir-akhir ini lagi rame nih tentang naiknya harga bahan bakar minyak, hal tersebut menyita perhatian serta menuai pro kontra dari masyarakat, mulai dari masyarakat yang menolak mentah-mentah harga BBM naik, hingga tanggapan masyarakat yang biasa saja seolah tidak ada kejadian apa-apa. Kira-kira ada alasan apa dibalik semua itu?

Harga BBM secara resmi mengalami kenaikan pada Sabtu (03/09/2022). Presiden Joko Widodo menegaskan telah melakukan berbagai upaya untuk menahan harga BBM naik. Namun, Beliau juga menegaskan bahwa memang situasi sudah tidak terelakkan. Hal tersebut memicu aksi untuk rasa atas penolakan kenaikan harga BBM dan terjadi di sejumlah wilayah Indonesia. Dalam aksinya, mereka secara tegas menolak kenaikan harga BBM yang dikeluarkan pemerintah pusat.

Harga resmi Pertalite , Solar, hingga Pertamax yang naik berlaku mulai Sabtu 03 September 2022 adalah :

  • Harga Pertalite dari Rp7.650 per liter menjadi Rp10.000 per liter
  • Harga Solar subsidi dari Rp5.150 per liter menjadi Rp6.800 per liter
  • Harga Pertamax dari Rp12.500 per liter menjadi Rp14.500 per liter

Benarnya ini keputusan simple dan logika banget, tapi yang bikin rakyat enggak legowo adalah ketika rakyat sudah bersusah-susah tapi masih banyak korupsi di negeri ini, juga APBN dan APBD yang dihambur-hamburkan untuk hal yang tidak penting.

Kenaikan harga BBM ini dinilai akan sangat berdampak pada kehidupan masyarakat karena faktanya, jika harga BBM naik maka harga bahan pokok juga merangkak naik! Dampak dari kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) mulai dirasakan oleh masyarakat khususnya harga kebutuhan pokok. Seperti contoh harga cabai merah yang sentuh Rp80.000 per kg yang sebelumya hanya kisaran Rp30.000, untuk harga bawang merah yang berukuran besar Rp40.000 per kg, sedangkan harga bawang merah kecil Rp35.000 per kg. Sejumlah pedagang terancam gulung tikar karena mengalami sepi pembeli.

Masalah harga barang bakal naik itu sudah pasti karena hampir di seluruh dunia seperti itu. BBM naik harusnya tidak ada masalah, jikalau pendapatan di Indonesia juga naik. Kita bisa beli kalau cuma Rp10.000 tapi yang lain belum tentu bisa kebeli karena dampak dari naiknya harga BBM adalah harga barang dan bahan lain juga ikut naik, seperti harga telur yang mencapai Rp41.333 menjadi harga tertinggi dalam sejarah.

Dibalik berbagai kontra yang terjadi akibat naiknya harga BBM, ada Sebagian masyarakat yang menganggapnya wajar. Menurut mereka BBM naik itu sudah seharusnya dan sepantasnya karena jika dibandingkan dengan harga BBM diluar negeri, Indonesia adalah negara terakhir yang menaikkan harga BBM, contohnya Jerman dan Singapura mencapai Rp31.000 per liter, dan di Thailand mencapai Rp20.000 per liter.

“Kalau harga BBM di luar naik, kita harus bayar subsidi lebih banyak”- Joko Widodo.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun