Sanksi tegas harus diberlakukan bagi kontraktor yang melebihi jadwal tanpa alasan keadaan kahar yang valid. Sistem insentif dapat diterapkan untuk kontraktor yang menyelesaikan proyek lebih cepat dari jadwal dengan kualitas terjamin.
Audit independen berkala harus dilakukan untuk memastikan efektivitas dan efisiensi pelaksanaan proyek. Dengar pendapat publik wajib diadakan sebelum memulai proyek skala besar untuk mendapat masukan dan dukungan masyarakat.
Penutup
Jakarta sedang bertransformasi menuju kota modern dengan infrastruktur yang lebih baik, sistem sanitasi, jaringan air bersih, kabel bawah tanah, dan trotoar ramah pejalan kaki.
Transformasi ini, memang diperlukan dan harus didukung. Namun, cara pelaksanaannya tidak boleh mengorbankan kualitas hidup warga hari ini demi infrastruktur masa depan.
Pembangunan yang bijak adalah yang mampu menyeimbangkan kebutuhan jangka panjang dengan kenyamanan jangka pendek melalui perencanaan yang matang, teknologi yang tepat, dan eksekusi yang terkoordinasi.
Tiga solusi yang saya tawarkan: manajemen proyek terpadu, manajemen lalu lintas komprehensif, dan sistem akuntabilitas yang diperbaharui, bukanlah hal yang mustahil untuk dicapai.
Kota-kota besar di dunia telah membuktikan, pembangunan infrastruktur masif dapat dilakukan tanpa melumpuhkan aktivitas kota. Yang dibutuhkan sekarang adalah kemauan politik, investasi dalam teknologi, dan komitmen terhadap tata kelola yang baik.
Warga Jakarta, tentu saja tidak meminta agar pembangunan dihentikan. Mereka hanya meminta agar pembangunan dilakukan dengan cara yang lebih bijak, terencana, dan menghargai hak mereka untuk mobilitas yang lancar.
Saatnya mengakhiri paradoks membangun masa depan di atas kemacetan hari ini.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI