Di tengah hiruk-pikuk kehidupan modern yang serba cepat, manusia kerap melupakan, bahwa kita bukan satu-satunya penghuni planet ini.
Satwa liar, khususnya primata seperti orangutan, telah mengembangkan strategi bertahan hidup yang mengagumkan selama jutaan tahun evolusi.
Sebuah studi terbaru yang dipimpin oleh tim riset internasional dari Rutgers University-New Brunswick mengungkapkan fakta yang mencengangkan.
Orangutan, tampaknya lebih unggul dari manusia modern dalam menghindari obesitas melalui pilihan makanan dan olahraga yang seimbang.
Temuan ini, lantas mengajak kita merenungkan: bagaimana sebenarnya kita bisa hidup berdampingan dengan satwa liar, sambil belajar dari kearifan hidup mereka?
Filosofi merantau: pembelajaran sosial yang adaptif
Perilaku merantau dari orangutan jantan menawarkan pelajaran sangat berharga tentang adaptasi dan pembelajaran sosial.
Penelitian menunjukkan bahwa orangutan jantan migran menggunakan pembelajaran sosial melalui perilaku 'peering' (mengamati) untuk beradaptasi dengan habitat baru, setelah bermigrasi.
Ini bukan sekadar perpindahan geografis semata, melainkan proses pembelajaran yang mendalam.
Dalam konteks manusia modern, kita kerap kali menghadapi perpindahan, baik fisik maupun sosial, dengan resistensi atau ketakutan.
Sebaliknya, orangutan jantan muda yang merantau, justru aktif mengamati dan mempelajari perilaku orangutan lokal.