Baik, sebelum saya memulai pembahasan ini. Saya akan memperkenalkan diri terlebih dahulu, nama saya Bias Agprisyanda Putri saat ini saya kuliah memasuki tahun ke-3 di suatu Universitas Swasta di Jakarta. Dan saya mengambil konsentrasi Advertising.
Tulisan saya kali ini berhubungan dengan tugas saya. Yup, tugas Ujian Tengah Semester yang membahas tentang Biro Iklan sesuai dengan bidang saya.
Mohon maaf sebelumnya jika kata atau kalimat saya kurang berkenan yaw, i’ll try my best, hope you guys like it 😊
Nah kali ini saya akan membahas gimana sih awal mula Step By Step cara kita merintis Biro Iklan??
Sebelumnya, apa sih Biro Iklan itu? Advertising agency atau biro iklan adalah sebuah perusahaan yang berspesialisasi dalam perencanaan, pembuatan dan penempatan iklan untuk kliennya. Mereka juga dapat menyediakan layanan lain yang memfasilitasi proses komunikasi pemasaran. Disebut juga dengan agensi periklanan, biro periklanan atau agen periklanan.
Untuk yang pertama paling utama adalah pastinya Niat dan Keyakinan ya, karena jika tidak ada itu semua pondasi untuk membangun suatu yang kita tuju tidak akan kuat sebagai dasar terwujudnya impian itu.
Lalu jangan lupa dengan tekad yang besar, pantang menyerah, dan terus berusaha melakukan apapun dengan semaksimal mungkin.
Oh iya satu lagi..
Kalian harus punya prinsip yang kuat agar tidak tergoyahkan dari gangguan eksternal. Baik segitu dulu tips-tips pengantarnya
Nah sekarang kita lanjut ke Step yang harus diperhatikan baik-baik dengan sedemikian rupa, disimak yaaa…
Yang pertama yaitu, Ketahui Bagaimana Alur Bisnis Periklanan
Dikutip dari economy.okezone.com yaitu “Modal yang paling penting di dalam bisnis periklanan ini sebenarnya bukanlah uang, melainkan ide, kreativitas, relasi, konektifitas, jaringan, kemampuan serta pengalaman dalam memahami kondisi pasar. Dengan modal tersebut, Anda bisa menjalankan bisnis periklanan dengan sukses. Tentunya, tak semua orang dapat memenuhi persyaratan dan pengalaman dalam periklanan. Untuk itu, tak ada salahnya jika bergabung terlebih dahulu di dalam sebuah perusahaan periklanan besar untuk mendapatkan pengalaman tersebut. Dari sana lah, Anda bisa belajar mengenai cara yang tepat menjalankan bisnis periklanan. Sehingga, nantinya bisnis tersebut bisa mendapatkan keuntungan besar. Anda bisa mengadopsi teknik-teknik tersebut ke dalam perusahaan yang akan dibangun. Gunakanlah teknik ATM (Amati, Tiru, dan Modifikasi) dalam alur usaha periklanan agar”
Dari kutipan tersebut kita bisa membuat kesimpulan bahwa, pengalaman pertama adalah hal yang bisa menjadi dasar pembelajaran kita bagaimana membangun usaha dalam Periklanan. Dengan pengalaman kita sudah memasuki dunia tersebut, secara tidak langsung pemikiran kita dan wawasan kita akan berkembang tentang Periklanan yang didukung dari ruang lingkup kita. Lalu setelah pengalaman, kita akan menjalin relasi dari berbagai praktisi periklanan yang profesional pastinya, yang akan membantu kita untuk membantu pemikiran-pemikiran kedepannya saat membangun bisnis periklanan. Dalam kondisi ini kita harus berfikir kritis, realistis dan harus mengambil keputusan yang tepat.
