Mohon tunggu...
Berliana Dwi
Berliana Dwi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang

Saya Mahasiswa S1 Ilmu Pemerintahan

Selanjutnya

Tutup

Politik

Netralitas Presiden Jokowi dalam Pemilu 2024

27 Maret 2024   05:35 Diperbarui: 27 Maret 2024   05:39 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Tekanan dari partai untuk mendukung salah satu calon atau kandidat dapat membuat presiden sulit untuk terus bersikap netral.

Kontroversi

Kontroversi yang melibatkan presiden juga bisa mempengaruhi pandangan publik kepada netralisasi sang presiden. Seorang presiden yang terlibat kontroversi akan sulit mendapatkan kepercayaan masyarakat dan dianggap tidak netral pada masa pemilu berlangsung.

Pengaruh dari Media

Media menjadi salah satu peran yang cukup memberi dampak yang besar pada perilaku presiden. Jika ada tekanan dari media untuk mendukung salah satu calon atau kandidat tertentu, memungkinkan presiden untuk terus bersikap netral.

Bagaimana langkah-langkah untuk meningkatkan netralitas presiden dalam pemilu? Berikut terdapat beberapa cara antara lain:


Kode Etik

Pembentukan kode etik mengenai perilaku presiden selama rangkaian pemilu dapat memberikan pedoman atau panduan yang jelas mengenai apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan oleh presiden dan staffnya.

Transparansi

Dengan meningkatkan transparansi tentang aktivitas presiden dengan partai politik dapat membantu untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan kekuasaan.

Pendidikan Masyarakat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun