Kota Kecil, Mimpi Besar
Watampone bukan Jakarta, Bandung, atau Makassar. Tapi bukan berarti tidak bisa memiliki ruang kreatif, tempat produktif, atau kafe yang tidak hanya mengikuti tren tetapi juga menciptakan ekosistem sosial baru.
Warkop Megazone, dengan segala keterbatasannya, telah membuktikan bahwa kopi dan gagasan bisa menyatu dan tidak harus menunggu kota besar. Inisiatif lokal seperti ini, jika didukung dengan kebijakan publik yang adaptif, bisa menjadi model bagi daerah lain dalam membangun ruang publik yang hidup, mandiri, dan berbasis komunitas.
Membaca Masa Depan dari Secangkir Kopi
Warkop Megazone bukan hanya tentang kopi,dan tempat nyaman. Ia adalah cermin kecil tentang bagaimana masyarakat kota kecil bisa bergerak maju tanpa tercerabut dari akarnya. Di tengah tren digital yang kadang terasa terlalu cepat, Warkop Megazone hadir memberikan ruang diskusi mulai dari secangkir kopi untuk tumbuh bersama.
Pada akhirnya, Di Warkop Megazone sebagai salah satu tempat yang mampu menunjukkan bahwa perubahan tidak selalu datang dari atas. Kadang, perubahan justru bermula dari meja kayu sederhana, dari secangkir kopi hangat, dan dari keberanian seorang anak muda untuk menyeduh harapan di tengah kota kecilnya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI