Mohon tunggu...
Bayu Samudra
Bayu Samudra Mohon Tunggu... Freelancer - Penikmat Semesta

Secuil kisah dari pedesaan

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Ubah Daya PLN Kian Mudah dengan PLN Mobile

4 Mei 2022   13:15 Diperbarui: 4 Mei 2022   13:28 1160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jepretan pribadi aplikasi PLN Mobile di Playstore

Kini PLN Mobile semakin baik, semua urusan kelistrikan kamu tuntas dalam 24 jam. Rasakan manfaatnya sekarang!

Serasa menjadi brand ambassador perusahaan plat merah berlogo petir. Hehe. Ingat, tulisan ini tidak terafiliasi dengan PT PLN (Persero) Tbk. Toh, saya gak dapat token listrik gratis juga.

PLN Mobile adalah aplikasi besutan PLN yang diluncurkan pada 2016 lalu. Hadirnya aplikasi ini dapat mempermudah urusan masyarakat perihal kelistrikan di rumah masing-masing. Pasalnya mulai dari urusan pasang meteran listrik, ubah daya (turun daya dan naik daya), pengaduan kelistrikan, pembelian token listrik untuk yang prabayar, pembayaran tagihan listrik, dan kalkulasi penggunaan daya listrik otomatis ada dalam satu aplikasi ini. 

Dan semuanya berfungsi dengan sangat baik. Komplit.

Hal itu telah saya buktikan beberapa waktu lalu, 27 April 2022. Rumah orangtua saya, saya belum punya rumah sendiri (numpang) pengeluaran biaya listrik amat tinggi, sebab daya yang dipakai adalah 1300 VA. Terlebih lagi sebagai upaya menggalakkan efisien energi. 

Jepretan pribadi di aplikasi PLN Mobile
Jepretan pribadi di aplikasi PLN Mobile

Tidak punya AC, kan masih tinggal di desa, di dalam rumah masih sejuk apalagi di luar rumah. Gak perlu ada kulkas, toh isinya hanya air dan es batu melulu, gak biasa nyadangin daging atau ikan tuna—gak mampu beli. Tidak menyediakan dispenser, yang kalau mau bikin kopi dan teh tinggal pencet aja, masih mengandalkan kompos gas di dapur. Tak perlu tungku perapian otomatis juga, gak sedingin kutub utara kok, masih bisa diselimutin.

Itulah alasan saya mengubah daya, turun daya dari 1300 VA ke 900 VA. Selain efisien energi, juga usaha menekan pengeluaran bulanan yang memuncak.

Usaha permohonan ubah daya tersebut, saya layangkan secara elektronik melalui aplikasi PLN Mobile. Ya sesekali (baca: keharusan) menikmati kemajuan teknologi. Apa gunanya ada teknologi jika masih bekerja dengan metode jadul? Bukankah teknologi diciptakan sebagai upaya mempermudah kehidupan manusia.

Caranya cukup mudah, gampang, dan simple. Pertama, unduh PLN Mobile di Google PlayStore. Buat akun dengan verifikasi identitas KTP (isi data, unggah foto KTP, dan swafoto bersama KTP). Setelah terverifikasi, baru bisa memanfaatkan fitur yang ada dalam aplikasi PLN Mobile, salah satunya ubah daya.

Pada prosesnya, kita tinggal klik-klik saja, hanya butuh waktu 3 menit proses pengajuan selesai dan akan segera ditindaklanjuti oleh pihak PLN terkait. Isi biodata permohonan ubah daya, verifikasi kepemilikan nomor identitas pelanggan (idpel) PLN, pemilihan ubah daya, nominal pengisian token—kebetulan saya pelanggan PLN prabayar, dan proses pembayaran biaya ubah daya (bisa transfer ke VA Bank, e-wallet, dan merchant. 

Dan ini bisa diwakilkan juga, selama nomor idpel PLN benar. 

Bukti bayar via Gopay pada permohonan ubah daya (biaya token saja) - Jepretan pribadi
Bukti bayar via Gopay pada permohonan ubah daya (biaya token saja) - Jepretan pribadi

Saya menuntaskan proses permohonan ubah daya pada tanggal 27 April 2022 (membayar nominal token listrik yang saya pilih, yakni 50000). Dan keesokan harinya, 28 April 2022, petugas PLN Unit Lumajang (seorang diri, berseragam lengkap, dan membawa peralatan kelistrikan) datang ke rumah melakukan tugasnya. Selain itu, saya perlu menandatangani berkas persetujuan atau berkas penyambungan atau pelaksanaan perubahan daya, hanya dua kali tanda tangan.

Yang selanjutnya, pihak PLN sendiri yang mengotak-atik (memencet angka-angka di kertas yang saya tanda tangani dan memasang segel PLN di beberapa baut meteran listrik) sebagai penanda proses ubah daya selesai dilakukan.

Bila kita bandingkan dengan permohonan secara tatap muka, datang langsung ke kantor unit PLN di sekitar kita, butuh waktu hingga berhari-hari, paling cepat dua minggu. Ini dibuktikan dengan penuturan tetangga saya, yang sama-sama turun daya dari 1300 VA ke 900 VA. Dia bolak-balik ke PLN Unit Lumajang dua kali, untuk mengurus permohonan perubahan daya dan persyaratan lainnya. Setelah selesai diajukan, 16 hari setelahnya, baru pihak Unit PLN Lumajang tiba di rumahnya dan menyelesaikan pekerjaannya.

Jepretan pribadi dari PLN Mobile mengenai pembayaran yang berhasil dan menunggu proses tindak lanjut dari pihak Unit PLN terkait
Jepretan pribadi dari PLN Mobile mengenai pembayaran yang berhasil dan menunggu proses tindak lanjut dari pihak Unit PLN terkait

Upaya yang dilakukan tetangga saya masih berlangsung 4 bulan yang lalu, beda tipis. Tapi sangat disayangkan, tetangga saya dikenai beban biaya perubahan daya sebesar 600 ribu. Kalau dijajarkan dengan proses ubah daya milik saya, jelas berbeda jauh. Kita positive thinking aja, mungkin biaya itu dikeluarkan untuk mengganti meteran listrik yang usang atau biaya administrasi tak terlihat lainnya.

Perlu dicatat, petugas PLN Unit Lumajang yang diutus tersebut tak sepatah kata pun membicarakan mengenai uang, baik itu biaya tagihan permohonan yang saya bayarkan, maupun tagihan liar lainnya. Mantep, gak ada pungli. Saya jajal dengan salam tempel, eh gak mau, dan dengan gagahnya ngomong, "Pak, ini tugas dan kewajiban saya, hak saya sepenuhnya ada di kantor, saya dilarang menerima tip meski hanya lima ratus perak, maaf, saya tolak".

Ternyata masih ada pegawai yang patuh pada aturan, meski berada jauh dari pengawasan pimpinannya. Dan saya yakin, dia lebih takut pada pengawasan yang kekal, Tuhan semesta alam.

Jadi, PLN Mobile telah memudahkan masyarakat (pelanggan PLN) dalam urusan kelistrikan rumahmu. Sebab semuanya bisa dilakukan dengan sangat cepat, mudah, dan murah dalam genggamanmu. Patut diapresiasi, PLN Mobile.

Bayu Samudra

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun