Mohon tunggu...
Baptista EzraVarani
Baptista EzraVarani Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa di Universitas Katolik Parahyangan

Hallo teman-teman semua, nama saya Baptista Ezra Varani Nabit. Saya dikenal dengan nama Ezra. Saya berumur 19 tahun dan sedang berada di bangku pendidikan sarjana di Universitas Parahyangan dengan jurusan Hubungan Internasional. Semoga teman-teman semua menikmati laman ini. Jika ada saran atau kritik, leave it in the comment section ya teman-teman. Tuhan memberkati. Have a good life.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Geladi Hominisasi 2

2 Oktober 2022   22:07 Diperbarui: 3 Oktober 2022   14:58 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dari topik batik yang saya diskusikan bersama teman-teman kelompok 7, saya belajar untuk mendengarkan dan berpikiran terbuka ketika orang lain berbicara. Berusaha untuk menerima ide-ide yang bertentangan dengan pemikiran saya. Latihan logika dan formulasi bahasa sangatlah penting karena pemikiran dan tutur kata seseorang mencerminkan kualitas seseorang. 

Dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, seseorang dituntut untuk memiliki mutu secara pikiran dan perkataan. Logika yang kritis membantu kita untuk berpikir cermat tentang kehidupan dan kata-kata kita adalah alat utama dalam menyampaikan ide yang ada di kepala kita. Manfaat kegiatan bagi saya ini yaitu menunjukkan jalan untuk menjadi seorang manusia Indonesia yang seperti itu dan bagaimana bekerja sama  dengan orang lain, untuk bisa selaras dan sepemahaman dalam memecahkan masalah. Bekal lain yang saya terima adalah bagaimana untuk menyusun sebuah presentasi yang benar mulai dari bagian pembuka, isi, dan penutup. 

Dalam kehidupan kampus, saya percaya bahwa akan ada banyak pemecahan soal baik lewat presentasi, essay, artikel, dll. Kemampuan yang saya pelajari dari kegiatan ini akan sangat membantu saya untuk mengerti dasar-dasar dalam memecahkan suatu masalah misalnya pentingnya pengolahan data, skala prioritas dalam mempresentasikan data dan analisis, cara menganalisa dengan metode SWOT, cara mengatur waktu sebaik mungkin sehingga saya mampu menyampaikan pemikiran yang ada sesuai dengan ketentuan durasi waktu. Tetapi, hominisasi bukanlah akhir dari pelajaran-pelajaran ini melainkan sebuah awal baru. 

Hominisasi adalah awal yang baru bagi saya untuk  melangkah ke depan dengan lebih baik. Saya akan terus aktif secara bermutu baik dalam kelas akademik maupun di tengah masyarakat. Hidup adalah pelajaran, dan tiap hari kita dituntut untuk belajar. 

Sebagai seorang mahasiswa, saya harus belajar lebih giat dan lebih cermat, banyak membaca buku, terlibat dalam diskusi formal atau informal, bertanya ketika tidak mengerti/tahu, membangun hubungan yang sehat dengan teman-teman kampus, dan membangun hidup yang sehat secara rohani dan jasmani, contoh, menjauhi rokok dan hal-hal vulgar. 

Tindakan dan kata-kata kita akan menentukan kesungguhan kita dalam mencintai negara Indonesia. Setiap hari kita akan menghadapi banyak persoalan dan belajar memecahkan persoalan itu lah yang akan meningkatkan kualitas diri kita. Hominisasi banyak membuka pikiran saya dan membuka pintu menuju pengembangan diri yang lebih baik. Mencintai negara adalah dengan terlibat aktif dan kritis dalam kehidupan di tengah masyarakat Indonesia. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun