"Ya.. kandidat. Maksud saya, saya telah menjadi seoarang kandidat salah satu calon pemilik kesempatan pagi yang berkencan dengan orang mati... . Saya harus mengikuti, ada seseorang yang pergi dan pulang memimpin.." Â Driver itu bertutur memelas. Sinar matanya terlihat pasrah menatap mata saya. Â Lalu saya memegang lengannya lembut perlahan berusaha menenangkan.
"Sayalah pergi pulang dan anda bisa mengikuti saya" Sahut saya menyeringai.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!