Tak banyak komunitas di daerah yang memiliki cabang hingga negara lain, salah satunya adalah Relawan Lintas Komunitas (Relintas) Kota Salatiga yang mempunyai cabang di Taiwan. Lantas seperti apa komunitas sosial yang berada di Taiwan ini, berikut adalah catatannya.
Relintas Cabang Taiwan, berdiri tanggal 10 Juni 2019 silam. Di mana, beberapa simpatisan Relintas Kota Salatiga yang mengais rejeki di Taiwan, berencana membentuk komunitas sosial. Karena selama ini mereka hanya mengenal Relintas, akhirnya disepakati berdirinya Relintas Cabang Taiwan. Terkait hal itu, diutuslah Ari Sugianti untuk pulang kampung guna mendeklarasikan wadah tersebut.
Sembari menggelar halal bihalal, dihadiri sekitar 100 relawan, Bambang Setyawan (biasa disapa Bamset) selaku penanggungjawab Relintas meresmikan berdirinya Relintas Cabang Taiwan. Sedangkan kepengurusannya meliputi Ketua Kusriah, Sekretaris Suripah dan Bendahara Ari Sugianti. Ada pun tahab awal didukung sedikitnya 20 orang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang berada di Taiwan.
Dalam perjalanannya, akhirnya Relintas Cabang Taiwan mengikuti ritme aktifitas induknya. Di mana, selain dijadikan wadah interaksi, juga mereka saling membantu antar TKI. Sedangkan penggalangan dana untuk mendukung kegiatan, dibuka grup face book dengan total relawan mencapai sekitar 130 orang. Saban bulan, bila ada rejeki berlebih, relawan menyisihkan sedikit untuk didonasikan.
Untuk memantau keberadaan duafa- dua di tanah air yang membutuhkan bantuan, relawan Taiwan biasanya mengikuti postingan Relintas Kota Salatiga. Di mana, baik kegiatan bedah rumah mau pun berbagi untuk duafa, mereka tak pernah ketinggalan. Begitu pun ketika ada relawan yang pulang kampung, mereka langsung bergabung dengan induknya untuk melakukan berbagai aksi.
Ari Sugianti yang pernah pulang kampung sendiri, enggan membuang waktunya untuk hal- hal yang tak penting. Bersama relawan lainnya, ia mengunjungi para duafa renta, memandikan, nyeboki hingga mengganti pakaiannya. " Mereka (duafa) hidup sebatangkara, rasanya ga tega membiarkan tubuh mereka berbau," ungkapnya.
Tak ketinggalan Suripah yang menjabat Sekretaris Relintas Cabang Taiwan, selama sepekan di kampung halaman, ia mengikuti berbagai kegiatan sosial Relintas Kota Salatiga. Mulai berbagi sembako sampai renovasi rumah milik almh Mukiyem (80) janda duafa warga Dusun Sawit RT 10 RW 2, Desa Medayu, Kecamatan Suruh, Kabupaten Semarang.