Mohon tunggu...
Balqis Nasheeta
Balqis Nasheeta Mohon Tunggu... Mahasiswa

Mahasiswa Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Universitas Negeri Jakarta

Selanjutnya

Tutup

Financial

Dampak Digitalisasi terhadap UMKM di Indonesia

1 Maret 2025   23:52 Diperbarui: 1 Maret 2025   23:52 764
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Digitalisasi UMKM tidak hanya bermanfaat bagi pelaku usaha, tetapi juga bagi perekonomian nasional. Dengan meningkatnya penjualan UMKM, pendapatan negara dari pajak juga akan meningkat. Selain itu, digitalisasi dapat menciptakan lapangan kerja baru, terutama di sektor teknologi dan logistik. Menurut laporan McKinsey (2021), digitalisasi berpotensi menambah 2,5 juta lapangan kerja baru di Indonesia pada tahun 2025.

Namun, digitalisasi juga berpotensi memperlebar kesenjangan ekonomi antara UMKM yang sudah go digital dan yang belum. UMKM yang tidak mampu beradaptasi dengan teknologi berisiko tertinggal dan bahkan gulung tikar. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah dan stakeholders lainnya untuk memastikan bahwa manfaat digitalisasi dapat dirasakan secara merata oleh semua UMKM.

Digitalisasi telah membawa perubahan signifikan bagi UMKM di Indonesia, dengan menawarkan peluang untuk meningkatkan penjualan, efisiensi, dan akses pasar. Namun, tantangan seperti kurangnya literasi digital dan biaya awal yang tinggi perlu diatasi agar semua UMKM dapat memanfaatkan teknologi secara optimal. Peran pemerintah dan kolaborasi dengan sektor swasta sangat penting dalam mendukung transformasi digital UMKM. Dengan langkah-langkah yang tepat, digitalisasi dapat menjadi kunci untuk memacu pertumbuhan ekonomi Indonesia yang lebih inklusif dan berkelanjutan.

 

Daftar Pustaka

Badan Pusat Statistik (BPS). (2022). Statistik Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) 2022. Jakarta: BPS.

Bank Indonesia. (2020). Laporan Survei UMKM Digital 2020. Jakarta: Bank Indonesia.

Gojek. (2022). Laporan Tahunan GoUKM 2022. Jakarta: Gojek Indonesia.

Kementerian Koperasi dan UKM. (2021). Profil Bisnis UMKM Indonesia 2021. Jakarta: Kementerian Koperasi dan UKM.

McKinsey & Company. (2021). The Future of Work in Indonesia: Unlocking the Potential of Digitalization. Jakarta: McKinsey & Company.

PwC Indonesia. (2021). Digital Transformation in SMEs: Challenges and Opportunities. Jakarta: PwC Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun