Mohon tunggu...
APOLLO_ apollo
APOLLO_ apollo Mohon Tunggu... Dosen - Lyceum, Tan keno kinoyo ngopo

Aku Manusia Soliter, Latihan Moksa

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Dewa Apollo

26 Februari 2020   17:14 Diperbarui: 26 Februari 2020   17:09 480
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi| Dewa Apollo--dokpri

Bola api besar menyala tinggi,

 Juruselamat hidup benih yang ditanam,

 Apollo yang terhormat, yang rahmatnya kita jalani,

 Dengan murah hati berteman dengan kita yang membutuhkan.

Sebelum laut dan gunung dibawa,

 Saya memerintah.  Saya menggantung alam semesta di ruang angkasa,

 Saya menutup kutub bumi dengan es ke Selatan dan Utara,

 Dan mengatur pasang surut batas dan tempat mereka.

 

 Aku melicinkan pegunungan granit dengan tanganku,

 Jari-jariku memberi benua bentuk;

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun