Mohon tunggu...
APOLLO_ apollo
APOLLO_ apollo Mohon Tunggu... Dosen - Lyceum, Tan keno kinoyo ngopo

Aku Manusia Soliter, Latihan Moksa

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Filsafat dan Hasrat Manusia Kajian Theoria Descartes, Hobbes [3]

5 November 2019   17:44 Diperbarui: 5 November 2019   17:50 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Karena itu haruslah amal ini, atau keinginan untuk membantu dan memajukan orang lain. Tetapi mengapa kemudian orang bijak mencari yang bodoh, atau menjadi lebih dermawan bagi yang cantik daripada orang lain? Ada sesuatu di dalamnya menikmati penggunaan waktu itu: di mana hal meskipun Socrates diakui untuk benua, namun manusia benua memiliki gairah yang dikandungnya, sebanyak atau lebih dari mereka yang memuaskan nafsu makan; yang membuatku curiga cinta platonis ini hanya untuk sensual; tetapi dengan kepura-puraan terhormat bagi orang tua untuk menghantui perusahaan orang muda dan cantik.    

Karena itu, Hobbes membedakan cinta  Socrates dari nafsu alamiah hanya untuk menyangkal keberadaan yang pertama sebagai sesuatu selain "kepura-puraan" untuk kepuasan yang terakhir.


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun