Mohon tunggu...
Benz_Hermawan
Benz_Hermawan Mohon Tunggu... Penjahit - Tukang Jait

Menulislah

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Betulkah Sinetron Ikatan Cinta Jadi Penghibur di Tengah Pandemi?

24 Juli 2021   17:27 Diperbarui: 24 Juli 2021   18:03 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto tangkapan Layar Sinetron Ikatan Cinta di RCTI

Awal aku tidak mempedulikan gaya-gaya artis-artis Indonesia. Kisahnya banyak penuh intrik kayak sinetron-sinetron yang dimainkan. Namun hal itu seakan berubah ketika salah seorang pelawak tanah air yang juga YouTuber tengah menjalin kasih dengan salah seorang artis cantik.

Ya, sebut saja Billy Syahputra dan Amanda Manopo. Ketika berpacaran kisah-kisahnya seakan dinanti. Bagaimana perhatian Amnada kepada pasangannya maupun sebaliknya membawa cerita tersendiri.

Bagi sebagian orang tentu menyayangkan jika mereka putus cinta. Namun itulah yang namanya takdir. Meski kita sudah berusaha yang menentukan tetap ada pada yang diatas yakni Allah SWT.

Memang saat ini mereka tidak lagi dipersatukan. Tidak adalagi kebucinan yang kerap diperlihatkan di kanal Yotube Billy. Manda dengan aktifitasnya bermain sinteron kejar tayang "Ikatan Cinta" dan Billy tetap dengan kesibukkannya.

Ya Sinetron ini seakan menghipnotis di tengah pandemi. Bahkan karya anak negeri ini diklaim mampu menyedot 43 persen masyarakat untuk menonton sinteron "Ikatan Cinta".

Hal yang luar biasa bagi perfilman tanah air. Meski tak semulus percintaannya Amanda dan pemain lainnya menyuguhkan hal yang berbeda. Gembar-gembor anjuran di rumah saja menjadikan Ikatan Cinta dinilai menjadi penghibur.

Ceritanya kini berubah, bukan lagi Billy Syahputra dan Amanda Manopo, tapi kisah Mas Aldebaran dan Mbak Andin yang selalu di nanti. Sinetron ini juga punya para pecinta yang fanatik lho. Mereka rela mengadakan syukuran hingga membuat tumpeng karena ratting sinetron yang terus menduduki puncak.

Ya kalau berbicara pandemi Covid-19, masyarakat sekarang ini butuh-butuh hiburan. Perusahaan Lockdown karena Covid-19, Isoman hingga pekerja yang Work From Home (WHF) tentunya siapapun akan bosan jika tidak melakukan aktifitas apapun. Harus ada penghibur yang menemani dikala pandemi.

Sinetron seperti "Ikatan Cinta", bisa saja jadi referensi tontonan, atau jika perlu masyarakat disuguhkan cerita-cerita humor ataupun seni pertunjukan. Tapi kalau berbicara seni pertunjukan sekarang ini ibarat mati suri. Mereka para seniman khusus nya yang ada di daerah yang sering main dikampung-kampung seakan tidak berdaya. Adanya larangan berkerumun, menjadikan mereka harus tiarap di rumah.

Ya bisa saja mereka seniman daerah menggunakan digitalisasi di kanal-kanal YouTube untuk berkreasi. Tapi pertanyannya uang dari mana untuk menampilkan aksinya?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun