Sebagai orang tua; bagaimana kita mengajarkan bahwa liburan itu bukan saja soal jalan-jalan!
Saya tidak pernah merasakan liburan di masa kecil; karena orang tua tidak pernah membawa saya jalan-jalan sesuai kaidah orang lain jalan-jalan. Orang tua saya hanya mengajar sesekali ke bibir pantai, mandi laut, lalu pulang untuk bercocok tanam di sawah.Â
Mungkin, ada juga sesekali ke pasar malam di kampung sebelah tetapi jika diselami itu bukan liburan menurut kawan-kawan lain definisikan; naik mobil, naik pesawat, beli oleh-oleh, cerita lihat ini dan itu, atau pamer foto di sini dan di sana.Â
Saya?
Pamer foto sawah?
Foto di pantai?
Foto komedi putar?
Kawan saya tentu akan berujar, "Itu kan di dekat rumah kita!"
Akhirnya tidak ada definisi liburan yang sebenarnya bagi saya di waktu kecil.Â
Saat sudah dewasa begini saya baru memahami dengan pasti bahwa tiap orang tua punya cara, sesuai kemampuan, untuk menyenangkan anak-anaknya. Dulu, orang tua saya mungkin hanya punya duit segitu maka saya dibawa liburan ke pantai dekat rumah saja. Saat ada pasar malam di kampung tetangga, orang tua saya berpikir bahwa itu adalah 'pameran' terhebat dan terbaik untuk diperlihatkan kepada anak-anaknya.Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!