Mohon tunggu...
gurujiwa NUSANTARA
gurujiwa NUSANTARA Mohon Tunggu... Konsultan - pembawa sebaik baik kabar (gurujiwa508@gmail.com) (Instagram :@gurujiwa) (Twitter : @gurujiwa) (Facebook: @gurujiwa))

"Sebagai Pemanah Waktu kubidik jantung masa lalu dengan kegembiraan meluap dari masa depan sana. Anak panah rasa melewati kecepatan quantum cahaya mimpi" ---Gurujiwa--

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Hilang Dalam Diam

21 Oktober 2021   01:00 Diperbarui: 21 Oktober 2021   01:03 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(bangkitmedia. Com/fathul anas) 

Ada yang hilang diam
Diam dari genggaman
Kita
Rasa yang meruap
Meluap
Membuat jantung berdetak
Lebih kencang
Lebih berarti
Membuat nafas asmara
tak berwarna
Kembali terasa
Hangat
Menghidupkan
Tadinya

Ada yang menghilang
Dari bejana penuh rasa
Sekarang kosong
Bening
Hampa

Denyut
Getaran
Degup
Yang membuat hari sepi bernyanyi
Yang menerangi terang kabut
Batin malam

Ada yang hilang
Dari genggaman tangan kita
Bukan karena jarak
Bukan karena nasib

Mungkin takdir asmara kita
Layaknya udara
Tak terlihat
Menghidupkan
Layaknya air
Tak tergenggam
Tapi menyegarkan

Maafkan atas segala gradasi rasa
Yang pernah tercipta
Atas arti hari sederhana
Yang pernah ada

Ada yang terasa hilang
Sejatinya yang pernah ada
Akan selalu ada
Walau raga rasa kita
Lenyap
Tak berbayang
Tak berbekas

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun