"Ini akan menjadi perubahan haluan terbesar dalam sejarah", sesumbar Dewan Direksi. Mereka bersolek demi laba kuartalan yang hanya sekali jadi - dan menghadiahkan para karyawan kaus berlogo perusahaan - tetapi menyalahkan "faktor-faktor di luar kendali kami" atas kerugian beruntun tersebut.
Ketika secercah keuntungan terakhir meredup di cakrawala, CEO yang putus asa itu mengundurkan diri. Â Citranya hancur.
Namun, mantan rekan kerjanya tetap teguh pada pekerjaan mereka yang menguntungkan. Tanpa noda tinta merah, sang CFO menjadi bos!
Dewan Direksi mengirimkan rencana lain.
"Kita harus mengubah cara kita berbisnis," mereka berkata kepada para karyawan. "Kita harus bertanggung jawab atas tindakan kita! Kami akan meminta pertanggungjawaban kalian!"
Bandung, 11 September 2025
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI