Mohon tunggu...
Michelle Wong
Michelle Wong Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Konsep "Dining Table" yang seperti Apa untuk Mempercantik Ruangan Anda?

3 Desember 2017   07:58 Diperbarui: 5 Desember 2017   14:51 525
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://tinyhousehugeideas.com/minimalist-living-tips/

Ruang makan merupakan area yang bisa mempererat hubungan antar anggota keluarga sekaligus juga ruang untuk menjamu tamu. Keberadaan ruang makan akan diusahakan untuk tetap ada walaupun ukurannya tidak begitu luas. Sebagaimana ruangan lainnya, interior ruang makan pun bisa dipercantik dengan konsep dan tema tertentu.

Perusahaan kontraktor Jakarta yang khusus menangani layanan desain interior bisa memberikan konsep yang bagus untuk ruang makan dalam ukuran apapun, mulai dari pemilihan furnitur, dekorasi, warna dinding, dan bahkan perabotan-perabotan seperti piring, gelas, sendok garpu, taplak meja, alas piring dan sebagainya. 

Sebab semua ornamen tersebut bisa memperkuat konsep ruang makan itu. Jika temanya minimalis namun perabotannya serba modern, akan terasa bertabrakan satu sama lain. Jika perabotannya minimalis namun konsep ruang makannya sangat modern dan high tech (misalnya ada kulkas pintar di dalamnya), tentu akan terlihat aneh. Oleh karena itulah dibutuhkan satu kesatuan utuh antara pemilihan dekorasi dengan konsepnya.

Salah satu furnitur yang menjadi bagian dari konsep dapur adalah dining table atau meja makan. Saat ini jenis-jenis meja makan sudah banyak variasinya, tidak melulu berbentuk bulat atau persegi panjang dengan desain yang kaku. Biasanya kontraktor Jakarta yang servisnya desain interior paham hal ini dan memberikan ide-ide bentuk meja makan yang kompatibel dengan tema ruangan.  

Ada yang terbuat dari kaca, kayu, bahkan ada juga yang dari bambu meskipun rumahnya mewah. Asalkan tidak mengeliminir tema ruangan tentu tidak masalah. Misalnya meja dan kursi makan dari kayu di sebuah rumah mewah. Apakah bisa dianggap tidak sesuai dengan konsep ruangan? Tentu jawabannya sangat bergantung. Jika ruang makan itu sangat modern dengan desain yang futuristik, menghadirkan furnitur dari bambu rasanya kurang pas. Namun jika ruang makan itu disetting mirip suasana pedesaan dengan penambahan kolam ikan mini di sekitarnya, air mancur, lalu berhadapan langsung dengan kebun di belakang rumah, maka penggunaan meja kursi bambu cukup unik dan konseptual. Jadi semua ini bergantung dari tema umumnya.

Keberadaan dining table selain fungsional juga untuk memperindah ruangan. Memilih meja makan memang tidak bisa sembarangan jika ingin menghadirkan ruangan yang elegan. Jikapun tidak bisa mengikuti konsep interior rumah secara keseluruhan (dalam arti ruang makan memiliki desain interior tersendiri), maka hal tersebut tidak menjadi masalah selama perbedaannya tidak terlalu jauh. Misalnya, secara umum interiornya berkonsep vintage, namun ruang makannya berkonsep modern. Ini bisa membuat rumah terlihat "aneh". 

Namun kalau konsep interior rumah modern lalu ruang makannya minimalis, hal ini tidak terlalu jauh perbedaannya dan masih tetap terlihat manis. Nah, pemilihan dining table haruslah mengikuti konsepnya ruang makan, bukan konsep interior rumah secara keseluruhan. Kalau rumah modern, ruang makan minimalis, namun dining table-nya modern, ini yang terasa kurang cocok. Lebih baik jika meja dan kursinya pun minimalis merujuk pada interior ruang makan tersebut.

Warna dining table juga saat ini sangat bervariasi, tidak saja hitam, putih atau coklat. Beberapa desainer meja makan juga menciptakan dining table dengan konsep yang unik, eye catching dan elegan. Ada yang warna hijau, ada yang meja dan kursinya berbeda warna namun tetap dalam satu kesatuan tema, ada pula yang bentuknya yang kreatif dan out of the box. Beberapa meja makan tersebut bisa didapatkan di pameran-pameran furnitur yang sering diadakan di berbagai kota.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun