Mohon tunggu...
Aulia AzzahraAl
Aulia AzzahraAl Mohon Tunggu... Lainnya - all is well

10

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

5 Gaya Pemimpin yang Disukai oleh Karyawan!

30 November 2021   23:28 Diperbarui: 1 Desember 2021   00:06 355
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejatinya manusia diciptakan sebagai makhluk sosial dimana selalu membutuhkan orang lain dalam berkomunikasi dan saling membantu antara satu dengan yang lain. Bentuk dari adanya interaksi dan komunikasi antara satu dengan yang lain salaha satunya yakni dengan adanya sebuah sebuah kelompok, insitusi, ataupun yang sering kita sebut dengan sebuah organisasi.

 Di dalam menjalankan manajemen sebuah organisasi, terdapat sebuah manajemen yang mengatur segala aktivitas yang dilakukan yakni adanya fungsi planning, organization, actuating, dan controling. Apabila satu dari keempat fungsi tersebut tidak terlaksana dengan baik maka dapat mempengaruhi tujuan yang diinginkan oleh organisasi ataupun perusahan tersebut kedepannya.

Agar dapat melaksanakan fungsi manajemen tersebut, dibutuhkan sosok dan peran figur seorang pemimpin. Pemimpin memiliki peran yang berbeda dibandingkan dengan pekerja lainnya. Ketika seseorang pekerja dalam suatu bidang diharuskan untuk menguasi hanya bidang – bidang tertentu, seorang pemimpin memiliki peran yang berbeda.

Kemampuan seseorang pemimpin dalam memcahkan sebuah permasalahan dapat dijadikan contoh dan penggerak bagi orang – orang sekitar yang dipimpinnya sangat penting dan diperlukan. Kemampuan inilah yang sering kita sebut dengan istilah kepemimpinan (leadership). Setiap individu yang akan akan ataupun yang telah dipilih sebagai pemimpin pasti memiliki karakteristik yang berbeda – beda dalam mengatur sesuai dengan teori yang ada.

Pemimpin bukanlah seseoranag yang mengerjakan segala macam tugas maupun pekerjaan, tetapi membantu orang lain untuk dapat menyelesaikan permasalahan ataupu tugas tersebut. Jika diibaratkan dalam sepak bola, pemimpin seperti pelatih yang tidak serta merta dapat terjun langsung ke dalam lapangan apabila tim binaanya kebobolan.  

Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang dalam mempengaruhi orang lain dengan cara melalui motivasi agar bekerja sesuai dengan tujuan dan sasaran yang ada dalam organisasi maupun perusahaan tersebut. Sebagai manjer atau pemimpin sebuah organisasi maupun perusahan, kita ketahui bahwa gaya pemimpinan sangat berkaitan erat dan sangat berpengaruh pada bagaimana sikap atau perilaku terhadap orang – orang yang dipimpin untuk menjalakan tujuan kedepannya agar tercapai goals yang diinginkan oleh organisasi ataupun perusahaan tersebut.

Menjadi pemimpin pada zaman sekarang sangat berbeda dengan zaman dahulu. Salah satu hal yang membedakan antara pemimpin zaman sekarang dan zaman dahulu adalah pola pikir yang dijalankan. Pemimpin zaman dahulu cenderung memiliki pola pikir tetap, sedangkan pemimpin zaman sekarang cenderung memiliki pola pikir berkembang. Pemimpin dengan pola pikir tetap akan menganggap bahwa kemampuan seseorang tetap berada di level yang sama. Sebaliknya, pola pikir berkembang selalu percaya bahwa kemampuan seseorang selalu dapat ditingkatkan. Hal buruk dari peemimpin dengan pola pikir tetap adalah dapat menyebabkan tidak adanya kemajuan dalam tim karena tidak adanya kepercayaan.

Seringkali kita ingin menjadi seorang pemimpin yang baik malah terjebak dalam upaya yang dilakukan dengan mengesampingkan karyawan sehingga terkesan menjadi atasan yang kaku dan kurang disenangi. Padahal sebagai pemimpin kita membutuhan orang – orang yang akan kita pimpin dalam melkasanakan segala hal yang menjadi tujuan kedepannya. Nah bagaimana caranya agar kita menjadi pemimpin yang baik sekaligus disenangi oleh orang – orang yang akan kita pimpin? Simak beberapa kriteria gaya kepemimpinan berikut!

  • Memeberikan Contoh

Seorang pemimpin yang baik seharusnya dapat memberrikan contoh bagaimana yang baik dan benar kepada orang – orang yang akan dipimpin. Pemimpin yang baik selalu dapat menginspirasi melalui apa yang mereka lakukan. Yang paling penting dalam penerapannya adalah apa yang kamu lakukan daripada apa yang kamu katakan. Contoh kecilnya seperti, apakah ketika kalian makan siang menghabiskan waktu hampir dua jam sedangkan bawahan hanya mendapat setengahnya. Nah, jika kita prosfesional maka karyawan juga pasti akan melakukan hal yang sama.

  • Mengajak Karyawan Untuk Selalu Ikut Berkontribusi

Pemimpin yang baik tidak hanya membantu karyawan agar untuk menjadi lebih baik dan berkembang, namun juga bisa menciptakan suasana di dalam tim dimana mereka dapat menyuarakan pendapat maupun saran yang mungkin dapat membuat bisnis semakin maju. Pada saat bersamaan sebagai pemimpin kita bisa mendapat ide yang fresh dan karyawan sendiri merasa termotvasi dan diberdayakan melalui ide – ide yang mereka utarakan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun