Mohon tunggu...
Attar Musharih
Attar Musharih Mohon Tunggu... Asisten Pribadi - Attar Musharih

Seorang pengamat bola.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Keindahan Rivalitas Sepak Bola Messi dan CR7 (Jenius Vs Mesin)

8 September 2019   16:35 Diperbarui: 10 September 2019   08:43 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: Latestly.com

Waktu telah memasuki lembaran baru setiap masanya, era keemasan antara La-Pulga dan mesin Robot sebentar lagi akan memasuki fase perpisahan, dimana salah satu rivalitas paling ikonik sepanjang masa yang tak akan terlupakan di benak ingatan para pengamat Sepakbola. Dua pemain yang menjadikan panggung penghargaan sebagai tempat rekreasi di akhir musim selalu terkenang untuk kedua orang fenomenal ini. Setiap pemain memiliki musim terbaiknya namun apabila memasuki kategori kedua pemain ini, setiap lembaran adalah yang terbaik bagi mereka.

Messi dan Ronaldo tidak pernah mengalami musim yang benar-benar dibawah standar bisa dikatakan mereka berdua bagaikan alien yang menguasai dunia Persepakbolaan bagaikan lembaran yang senantiasa diisi oleh rekor fantastis mereka berdua. Setiap pemain bola mengalami masa meredup pada usia tertentu namun tidak untuk kedua pemain ini, mereka senantiasa menjadi pusat perhatian dalam setiap musim yang silih berganti. Fans Cules dan Madridista dipuaskan dengan pemain yang satu generasi ini. Mimpi untuk era Maradona dan Pele bersama sudah lama dikubur dalam akibat rivalitas yang membuat kita sadar situasi seperti ini hanya datang sekali dalam generasi.

Dua tipikal pemain yang berbeda, paradigma yang sangat jauh berwarna apabila dikombinasikan akan membuat pertahanan di dunia bola tidak ada lagi namanya bahkan tinggal sejarah yang akan segera dilupakan. Messi dan CR7 bagaikan dua ideologi pemahaman Sepakbola yang sangat berbeda, dan seluruh pemain fantastis kesusahan untuk mengejar standarisasi yang telah ditetapkan oleh kedua orang ini. Seluruh lawan dibuat terkapar oleh kemampuan individu kedua pemain ini. Mereka juga masuk dalam lembaran rivalitas yang semakin membuat persaingan mereka berapi-api.

Keindahan telah diakui oleh mereka, dimana mereka bagaikan membutuhkan satu sama lain, intinya Messi ataupun Ronaldo semakin termotivasi masing-masing dan saling menambah daya gedor kemampuan skill mereka yang senantiasa melonjak memasuki fase baru tiap tahun. Nama lain seperti Mbappe,Hazard,Neymar,Salah dan masih banyak lagi adalah tipe pemain fenomenal tapi bagaikan terkubur oleh kedua perkasa ini yang seakan tak mau turun dari masa kejayaan mereka membuat pemain lainnya hanya menjadi pelengkap nominasi Ballon Dor yang senantiasa dikuasai dan didominasi dua rival ini.

Rival tapi dalam lapangan saja, kedua orang ini merupakan public figure yang luar biasa menunjukkan hati mulia dimana mereka berdua adalah orang yang baik senantiasa menyumbang dan membantu membuat kita semua kagum fantastis kepada dua orang dalam generasi emas sekarang ini. Messi dan Ronaldo tidak hanya fenomenal di dalam lapangan tetapi juga sosok inspirator diluar lapangan menunjukkan ketulusan hati mereka bukan sekedar menciptakan fenomenal dalam dunia persepakbolaan tetapi juga membuat dunia menjadi tempat yang lebih indah bagi kita semua. 

CR7 adalah tipe yang sangat humble parah diluar lapangan,senantiasa bersedekah salah satu contohnya ketika dia menyumbangkan sepatu emasnya kepada Palestina membuat seluruh penduduk bumi terkagum sama mesin manusia satu ini, dibalik tendangan kerasnya yang membuat gawang terobek-robek tetapi hatinya bagaikan malaikat. CR7 juga membantu Indonesia yakni Aceh pada saat kota tersebut terkena gempa di tahun 2004 serta mengangkat Martunis sebagai anak angkatnya. Walaupun garang di lapangan hati CR7 sangat baik.


Lionel Messi adalah contoh manusia bijak dan singa yang tak suka banyak bicara, dengan ketenangannya di luar lapangan bagaikan pangeran perang kota Barca berasal dari Argentina dan merupakan pemain Sepakbola yang selalu akrab dengan fans. Messi juga menyumbang dana kepada Unicef 6,5 miliar yang dimana lembaga tersebut untuk anak-anak. Messi adalah sosok manusia tenang di lapangan dan ciri anak goodboy yang diinginkan oleh setiap orang tua, dimana dia senantiasa membuat rumput hijau semakin megah dengan skill dan magisnya membuat FC Barcelona identik dengan kata ajaib melalui kakinya sebagai playmaker sekaligus merobek gawang dengan tendangan akuratnya serta mematahkan jantung pertahanan dengan driibling lincahnya. 

Keindahan rivalitas yang sangat luar biasa, bukan hanya sosok public figure yang fenomenal, kedua orang ini juga saling menghargai satu sama lain, Ronaldo memiliki ciri khas tersendiri, bagaikan sebuah banteng dengan semangat membara dan jiwa pemimpin yang tak ada duanya serta mental baja, sedangkan Messi lebih mengarah kepada magician dengan olah kulit bundar yang hanya hadir sekali dalam satu generasi serta kedua kaki yang benar-benar seimbang meskipun dominan kaki kiri tetapi kaki kanan Messi juga tak bisa dipandang sebelah mata. Messi dijuluki sebagai jenius Sepakbola sedangkan Ronaldo sebagai fisik Sepakbola. 

Apabila ingin  melihat visi serta dribble dan permainan hati ke hati maka lihatlah Messi dengan tubuh mungil tapi dapat membuat bek tangguh terjungkal demi menjaganya, sedangkan apabila ingin melihat superhero gagah yang kuat dan fenomenal serta fisik ksatria maka lihatlah Ronaldo yang bagaikan fighter dalam lapangan, memimpin timnya dan menjadi finisher ke gawang. Ronaldo dan Messi benar-benar dua tipe pemain yang berbeda tetapi unik dan tak ada duanya. 

Apabila melihat jalan karir yang diambil, Messi adalah tipe satu klub karena hanya bermain untuk klub Barcelona mengingat El-Messiah memiliki misi balas budi kepada FCB yang memberinya segalanya, bukan sekedar keluarga yang fantastis dalam sebuah klub tetapi juga bagaikan tangan malaikat yang mengangkat La-Pulga dari keterpurukan dikala dia mengalami penyakit hormon. Sedangkan Cristiano Ronaldo adalah tipe petualang yang menghancurkan segala tantangan, mulai dari mengamuk di Sporting kemudian menaklukkan sulitnya Liga Inggris menungkangi red devils (Manchester United) hingga tiba di rivalitas fantastis melawan Messi di La-Liga bersama Real Madrid sehingga akhirnya berlabuh di Serie A untuk membawa si nyonya tua Juventus merajai Eropa dan Italia. 

123-5d74cc08097f3605fa693672.jpg
123-5d74cc08097f3605fa693672.jpg

Sumber foto:Sportskeeda

Pasangan duet maut:

Messi:

Di Barcelona La-Pulga membuat konenktivitas trisula yang berevolusi fantastis tiap musim, mulai dari bermain bersama Etoo sang bomber maut dari benua Afrika dan lagenda hidup Sepakbola berasal dari Brazil yang juga merupakan ikon FCB yakni Ronaldinho. Konektivitas ketiga orang ini benar-benar menghambat laju Real Madrid (Los Galacticos), Messi di usia 19 tahun sudah membuat memori kelam bagi Madridista serta kenangan indah bagi publik Camp Nou, kala saat itu di usia yang masih belia dan berkembang, El-Magician mencetak hattrick kegawang Real Madrid yang dijaga Iker Casillas, serta membantu Barcelona imbang dengan Real Madrid 3-3 yang kala itu kalah jumlah pemain setelah Oleguer dikartu merah wasit, bahkan komentator saat itu mengatakan pertandingan ini akan dikenang sebagai Lionel Messi match.

Setelah merancang kejayaan Barcelona melalui konektivitas MER, Ronaldinho dijual oleh pihak Barcelona karena dikatakan bisa mempengaruhi Lionel Messi dengan gaya hidupnya yang suka mabuk bareng Deco. Setelah hengkangnya Ronaldinho,Messi melanjutkan warisan nomor 10 dan berhasil memimpin Blaugrana bersama trisula barunya bersama Etoo dan Thierry Henry serta didukung oleh kekompakan duet luarbiasa di sektor pemain tengah antara Xavi Hernandes dan Iniesta senantiasa menciptakan umpan manis memanjakan kepada La-Pulga.

Dibawah kepelatihan Guardiola, segala ritme benar-benar cocok dengan paradigma bermain Leo, di musim 2010-2011 Barca kembali merajai Eropa setelah meraih sixtuple di 2008-2009 bersama trisula MEH kini waktunya MVP (Messi,Villa & Pedro) trio ini sangat luarbiasa tersistem dinahkodai Guardiola membantu trio ini menjadi lini ujung tombak yang mematikan dengan La-Pulga bermain sebagai false 9 serta Villa dan Pedro yang sangat luarbiasa di posisi winger mengantarkan El-Blaugrana meraih gelar UCL untuk keempat kalinya. 

Setelah ditinggalkan Guardiola, Messi tetap menjadi raja dunia namun mulai pudar karena CR7 senantiasa mengalahkannya dalam Ballon dor 2013 dan 2014 yang dimana 4 tahun berturut-turut dirajai El-Messiah kini direbut oleh sang mesin dari Madrid. Datangnya Enrique serta membawa pola permainan baru dengan menggaet Luis Suarez yang menggila bersama the Reds, El-Blaugrana kembali menciptakan formula trisula kombo maut yang dimana Messi kembali ambil bagian dengan bekerja sama Suarez sang bomber Uruguay dan Neymar sang youngstar berprogres megastar berasal Brazil.

Trio MSN ini benar-benar menunjukkan keindahan Sepakbola, diantara mereka tidak ada keegoisan sama skali, permainan cantik mereka membuat publik Campnou tergila-gila dengan magis yang dihadirkan, kemampuan bekerja sama dan individu skill yang sama-sama fantastis mengantarkan Barca kembali merajai dunia dengan meraih treble di musim 2014-2015 kemudian berbagai rentetan trogi diraih di musim-musim berikutnya sehingga masa perpisahan telah tiba saat Neymar memutuskan untuk bergabung bersama PSG di musim pana 2017-2018 dengan biaya transfer termahal setelah PSG menebus rilis klausa pemain megastar Brazil itu dengan harga 222 juta euro.

CR7:

CR7 benar-benar membuat seluruh dunia tergila-gila dengan kemampuan fisik dan kecepatannya yang fantastis, bisa kita lihat sampai diumur 34 tahun Ronaldo seakan-akan bagaikan motor yang tak pernah kehabisan bensin, di usia seperti itu CR7 terlihat seperti youngstar yang selalu merajai dunia Sepakbola. Ronaldo mengawali karirnya di Sporting CP kemudian pelatih fenomenal Sir Alex Ferguson melihat potensi yang luarbiasa dalam Ronaldo baik dalam segi mental tetapi juga sangat cocok bermain dimanapun selagi itu misinya menghancurkan gawang.

Dalam jiwa kepemimpinan dan mental Ronaldo tak usah ditanyakan lagi, di Manchester United CR7 bermain bersama Wayne Rooney dan Park Ji Sung membuat para penikmat premier League terkagum-kagum dengan bakat Portugal ini. Ada kisah menarik dimana Ronaldo hampir saja berlabuh ke Barcelona dan ada kemungkinan bisa bermain bersama Messi atau justru menghalangi debut La-Pulga di FCB apabila kala saat itu raksasa katalan tersebut memilih Ronaldo dibandingkan menggaet Ronaldinho.

Ronaldo bermain sangat fantastis bersama Manchester United dan menjadi idola ternama bagi rakyat Inggris penikmat liga terbaik dunia dan sangat ketat persaingannya. Namun saat memasuki musim 2008-2009 Florentino Perez bersama El-Real memecahkan jendela transfer setelah membeli CR7 dengan harga 80 juta Euro pada kala saat itu adalah transfer termahal sepanjang sejarah. Pembelian tersebut adalah bukan hal yang keliru mengingat Ronaldo menjadi bintang tak tertandingi di publik Bernabeu selama 8 musim dia jalani, CR7 telah berhasil menyumbangkan 4 trofi UCL.

Ronaldo juga senantiasa menjadi momok menakutkan bagi publik raksasa katalan, nama besar seperti Pique dan Puyol dibuat pusing ketika mereka bertemu di El-Clasico. Ronaldo tampil fantastis di El-Real dan benar-benar menunjukkan jiwa mentalnya yang kuat beberapa kali memimpin Real Madrid yang sudah seakan menyerah mencari jalan mencetak gol, mesin manusia ini keluar sebagai sang superhero tangguh kembali menyelamatkan publik Bernabeu. Berbagai kombinasi telah diciptakan pemain fenomenal ini.

Di Spanyol pada saat awal masa lembaran pertama Ronaldo, dia bermain dengan nama sekelas Kaka,Raul & Higuain, CR7 juga sempat bermain dengan Angel Dimaria dan Mesut Ozil di Madrid. Namun duet paling ikonik yang akan selalu diingat oleh fans publik Galacticos adalah ketika Real Madrid memutuskan untuk memboyong Gareth Bale dengan status transfer termahal yakni 100 juta euro pada saat itu yang dimana berhasil melewati musim luarbiasa bersama Totenham Hotspurs namun memutuskan hengkang setelah timnya gagal ke pentas tertinggi yakni UCL. Bersama trio BBC (Bale,Benzema dan CR7) mereka bertiga membuat trisula yang bersaing dengan MSN di La-LIga. Trio BBC akan senantiasa menjadi ikon trisula maut juga bagi pendukung El-Real. Ronaldo kini menciptakan formula baru di Juventus bersama nama besar seperti Dybala,Douglas Costa dan Mandzukic.

MESSI & RONALDO THE BEST PLAYER.

Dibalik kedua magis ini, bahkan lagenda Sepakbola pun dibuat kesusahan memilih diantara kedua pemain ini. Namun kembali lagi ke selera dan pola pikir masing-masing. Apabila anda tipe pelatih yang lebih mengutamakan kecepatan fisik dan permainan cepat serta motivasi bagaikan baja maka tentulah arah pilihan anda jatuh kepada CR7, tetapi apabila anda ingin menyaksikan kesempurnaan jenius Sepakbola sang pengatur alur bola dan magis di lapangan tengah serta menghantui kotak penalti serta menciptakan permainan Tiki-Taka indah dari kaki ke kaki maka tentulah jatu kepada Lionel Messi dengan dribbling lincah dan akurasi tak ada duanya serta freekick mematikan.

Satu hal yang harus diapresiasi dari Messi adalah anti divingnya. Dimana era persepakbolaan kini semakin berkembang, tekhnik diving juga semakin luarbiasa berkembang apalagi saat Var belum diperkenalkan. Messi tak pernah sesekali kedapatan diving, dia memiliki prinsip tak menyerah sampai membuat bek lawan kehabisan akal untuk merebut bola darinya, apabila dilanggar apabila La-Pulga belum jatuh maka dia akan selalu mengejar bola dengan kecepatan kakinya dan menghukum pertahanan lawan serta membawa bender Barca dan Argentina terbang tinggi menghukum kotak penalti lawan dengan skill yang fantastis. 

Namun hal yang harus kita apresiasi dari Ronaldo adalah dia bagaikan ikon dari kerja keras yang seakan-akan tak peduli apapun yang penting bisa berkontribusi menghancurkan gawang lawan maka CR7 memiliki mental baja bahkan ketika dia terluka, sang kapten tetap menyemangati timnas Portugal saat melawan Prancis di final Euro dan akhirnya berbuah juara. CR7 lebih baik di Messi dalam kancah internasional, tak bisa dikatakan bahwa Ronaldo hanya beruntung daripada Messi, CR7 benar-benar bekerja keras memikul Portugal dengan jiwa kepemimpinannya yang luarbiasa dia layak meraih trofi negara bersama Portugal, semoga suatu saat nanti Messi juga bisa karena kedua orang ini benar-benar patut diapresiasi.

Messi menganalisa setiap pertandingan dia bagaikan paket lengkap gelandang cerdas serta juga dribble skill yang menghukum pertahanan lawan sedangkan CR7 bagaikan ksatria lapangan sekaligus juga eksekutor pistol tendangan yang menghantam gawang lawan dengan tendangan kerasnya. Bisa dikatakan Lionel Messi bagaikan mimpi buruk setiap bek sedangkan CR7 mimpi buruk seorang penjaga gawang. Namun dibalik semua ini, kita harus bersyukur hidup di generasi masa kejayaan kedua pemain ini, bayangkan jika kedua orang ini sudah gantung sepatu, bisakah nama seperti Neymar,Hazard,Mbappe,Joao Felix,Dembele,Salah,Mane,Jovic,Dybala, dll menggantikan kemagisan kedua orang ini?.

Nikmatilah keindahan seperti ini, kapan lagi kita bisa merasakan rivalitas luar biasa dalam satu era ini. Harapan untuk Maradona dan Pele satu era bagaikan sudah terjawab akibat Messi dan Ronaldo yang berada di satu generasi lembaran Sepakbola. Ronaldo lebih tua 2 tahun dibandingkan Leo Messi, tak terasa lagi kedua pemain ini akan meninggalkan kita nanti, maka dari itu saya mengajak kita semua berhenti untuk membandingkan keduanya, mereka berdua pemain terbaik yang hanya datang dalam sesekali dan susah untuk digantikan kedua orang yang memiliki ciri khas masing-masing.

Semuanya memiliki rekor ikonik masing-masing, Lionel Messi pernah mencetak 91 gol dalam satu tahun kalender sedangkan rekor pencetak gol terbanyak eropa tetap dipegang Cristiano Ronaldo dengan total 125 gol, sedangkan La-Pulga juga pemegang rekor pencetak gol terbanyak di derbi panas rivalitas fenomenal antara Barcelona dan Real Madrid yang biasa disebut El-Classico. Total gol yang telah diciptakan Ronaldo adalah 909 goal dari 964 pertandingan sedangkan Lionel Messi 837 gol dari 637 pertandingan. 

Semoga dalam suatu hari duet Messi dan Ronaldo dalam Messi bisa terealisasikan meskipun hanya satu pertandingan saja, kita bisa melihat kombinasi terbaik dari dua pemain luarbiasa tak tergantikan dan akan selalu diingat sebagai ikon olahraga ini.

Ronaldo fantastis dalam jalannya serta jalurnya sedangkan Messi juga fantastis dalam paradigmanya sendiri.

Sekian dari saya

Nikmatilah Sepakbola

Football is our life

Wassalam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun