Mohon tunggu...
Emmanuel Astokodatu
Emmanuel Astokodatu Mohon Tunggu... Administrasi - Jopless

Syukuri Nostalgia Indah, Kelola Sisa Semangat, Belajar untuk Berbagi Berkat Sampai Akhir Hayat,

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Hari Tua Belajar Bersyukur

30 Oktober 2018   07:39 Diperbarui: 30 Oktober 2018   08:05 362
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Kadang aku harus cukup bahagia jika pelayananku tidak dihargai dan dimengerti, sebab kebahagiaanku tidak atas dasar semata opini yang kulayani. 

Tetapi setiap orang layaknya harus belajar paham bagai mengecap rasa makanan (necep), dan cerdas menyelami makna,(neges) untuk bisa serasi dan sepatutnya mengamalkannya.(ngemban Sabda).

Teriring salam hormatku demikianlah sedikit berbagi, setidaknya inilah sebuah catatan pembelajaran saya untuk siapa saja yang berkenan membaca.

Ganjuran, di hari syukur 50 th parnikahan kami. 26 Oktober 2018.

Emmanuel Astokodatu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun