Salamku Untuk Juni
dua puluh empat hari setelah hari ulang tahunmu,
aku mendapatimu telah terbujur kaku di salah satu ruangan,
tepat di belakang masjid rumah sakit itu.
“Innalillahi wainna ilaihi roji’un..”
kau telah mendahului kami menghadap ke haribaan-Nya
kami kehilanganmu karena kami memilikimu
dalam sanubari ini,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!