Mohon tunggu...
asni asueb
asni asueb Mohon Tunggu... Penjahit - Mencoba kembali di dunia menulis

menyukai dunia menulis

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Lelaki Kecilku Telah Beranjak Remaja

3 Maret 2021   05:48 Diperbarui: 3 Maret 2021   05:53 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tujuh Tujuh belas tahun yang lalu, kau terlahir dari rahimku, penuh perjuangan agar kau tetap hidup dan melihat dunia.

Kehadiran yang diluar rencana, tanpa di sadari bahwa aku mengandung. Namun tak pernah aku sesali walau saat hamil dirInya, harus berjuang agar ia terus bisa bertahan tanpa asupan gizi yang baik.

Apa yang masuk kedalam mulut semuanya dalam hitungan detik akan keluar lagi. Hingga berat badanku turun dratis dari berat 50 kg hingga 30 gram.

Selama tujuh bulan, harus melewati dengan rasa yang tidak nyaman, untuk ke kamar mandi pun aku harus menyeret badanku agar bisa sampai di kamar mandi. Selama tujuh bulan aku hanya mampu minum es jeruk. Hanya itu yang di terima badanku dan durian yang dimakan memakai nasi panas.

Saat itu pun aku tidak bisa mencium bau bawang goreng, sejauh apapun yang menggoreng pasti ke bau dan akan muntah muntah.

Walau banyak yang marah, makan durian saat hamil bisa menggugurkan kandungan. Tapi bagi ku itu hanya mitos dan kita juga harus tahu durian mana yang harus kita makan.

Tidak ada seorang ibu ingin mencelakai anaknya, sebelum mengkonsumsi kedua jenis itu terlebih aku bertanya dulu ke dr spesialis kandungan, yang boleh di konsumsi dan bagus untuk kandungan adalah durian yang jika diangkat tidak meninggalkan jejak dan tidak lengket.

Di usia kandungan berjalan delapan bulan menuju sembilan bulan, baru bisa mengkonsumsi makanan bergizi. Hingga berat tubuhku naik 3 kg, lumayan dari pada tidak sama sekali. Sedangkan orang hamil normal berat badan bisa naik 20 kg, jauh, jauh sekali dengan diriku.

Penyakit Asma yang aku derita menular ke bungsu

Alhamdulillah lahir dengan sempurna dan tidak sulit, sekian menit dari rasa sakit tidak butuh lama lahir seorang bayi mungil laki laki di tanggal 03-03 2004. Yang kuberi nama  Muhamad Rauf.Ar Rasyid.

Namun Allah masih memberi kado terindah untukku. Si bungsu terkena penyakit asma yang parah hingga bergantung dengan obat dan nabulizer serta oksigen jika ingin berjalan jauh.

Pernah kejadian saat menjemput kakak di bandara, tiba tiba si bungsu badannya membiru. Saat itu dilarikan ke IGD bandara. Setelah mendapat bantuan seadanya langsung dilarikan ke rumah sakit.

Sejak saat itu, kemana mana harus membawa obat semprot dan bawa alat nabulizer Berjalannya waktu dan aktifitas yang mendukung untuk berkurangnya asma, alhamdulillah tidak bergantung lagi dengan obat namun tetap di bawa untuk jaga jaga bila asmanya kumat.

Anak yang perduli dan care dengan orang tua.

Walau posisinya di anak bungsu namun pemikiran dan sikapnya lebih dewasa dari pada usianya. Terlebih ketika aku sakit dan harus terbaring di tempat tidur selama dua bulan penuh.

Semua urusan dari makan hingga mengantar berobat ke dr syaraf dan ke terapi. Si bungsu yang siap siaga. Walau terkadang terlihat lelah di wajahnya tetap dikerjakannya.

Pekerjaan yang seharusnya dilakukan papanya, semua di ambil ahli sama si bungsu. Rasa syukur yang tak terhingga, Allah memberikan aku anak anak yang perduli dengan orang tua terlebih dengan si bungsu. 

Rasa perdulinya begitu besar tak segan si bungsu akan marah jika yang aku kerjakan melebihi kemampuanku , dengan caranya.

Dewasa itu kau jelang anakku

Selamat ulang tahun ya bungsu mama, semoga anak mama selalu di lindungi dan di jauhi dari kejamnya dunia.

Apa yang anak mama cita cita akan tercapai. Sukses selalu dunia akherat..Semoga Allah menjauhkan dirimu dari kejamnya dunia. 

Tetap perduli dengan orang tua, kakak dan keluarga.serta sahabat . Tiado kado yang terindah selain doa untukmu. 

Palembang, 03032021

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun