Mohon tunggu...
asni asueb
asni asueb Mohon Tunggu... Penjahit - Mencoba kembali di dunia menulis

menyukai dunia menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Bunga Ketulusan Hati

1 Desember 2019   11:06 Diperbarui: 1 Desember 2019   11:07 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pagi mengembang, menawarkan aroma, ingin duduk berlama lama di taman hati namun apa daya, malu menguasai diri

Tak disangka tak terpikirkan cinta datang dalam canda bagai lentera peyinar dunia. Rasa itu timbul begitu saja

Aku datang tak menyebarkan aroma, datang dengan kesucian hati serta kesederhanaan diri

Bila waktu menjawab kasih, aku tetap di sini menanti walau ku tahu semua bagai mimpi

Saat kau paksa untuk menjawab kesiapan diri, ah seribu polemik menghantui. Benarkah ingin di manja , sebagai wadah curhatan hati, ah.. apalah hendak di kata

Tak perlu kau tanya, bahasa tubuh telah menjawab, di sini "Bunga ketulusan hati " menantimu

Palembang 1112019

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun