Semakin lama semakin asyik membaca tulisan-tulisan di kompasiana. Ide dan wacana yang dikemukakan serta knowledge yang ditransfer oleh para kompasianer sangatlah beragam. Ada yang biasa saja, ada pula yang sangat luar biasa. Dari beberapa penulis yang dalam minggu terakhir ini (ingat! yang minggu terakhir ini saja, saat saya hendak menulis artikel ini) sangat mengesankan bagi saya adalah sebagai berikut :
1. Johan Wahyudi, penulis yang biasa dipanggil pak dosen ini banyak mengeluarkan ide-ide cemerlang dan juga menggali kemampuan pembaca seperti saya untuk ikut berfikir.
2. Hagemaru_i, yang begitu cerdas menyapaikan setiap permasalahan lengkap dengan solusi yang ditawarkan.
3. Bernand Delta Bvlgari Henina, wuiiihh..namanya susah dieja, tapi tulisannya selalu mengundang keramaian, sehingga akupun terjerumus ke dalam tulisannya.
4. Chris Surya, tak diragukan lagi, untaian kalimat yang dia berikan sangat dewasa dan mencerminkan kepribadian seorang yang berwibawa
5. Adi Supriadi, mampu mengolah data menjadi kata sehingga membuat informasi seperti fakta yang sangat nyata.
6. Dues K. Arbain (Sufi Anak Zaman), akhir-akhir ini banyak tulisannya yang sangat religius, bahkan ada beberapa yang sanggup menguras air mata, seperti "Nikahi Aku Seutuhnya" dan "Wanita Soleha Di Sekitarku"
7. Dr. Posma Siahaan, konsisten menulis dalam bidang yang ia geluti, yaitu dunia medis. hal ini tentu saja menambah pengetahuanku dalam dunia kesehatan. Apalagi beliau sudah banyak melounching bukunya.
8. Christie Damayanti, sosok yang smart menurut aku, aku tak tahu persis siapa beliau, tapi kemungkinan besar seorang aktivis (itu perkiraanku saja). aku sangat suka dengan setiap tulisannya yang sarat dengan informasi aktual.
9. Seand Munir, aku tak banyak cakap tentang beliau, yang jelas tulisannya memang mengundang minat untuk dibaca sampai habis.
10.Adjat R. Sudrajat, banyak menulis masalah sosial dan yang aku suka adalah ending cerita yang tidak disangka-sangka seperti pada tulisan "Isteri Yang Harus Menanggung Dosa Suami", wuihhh.......luar biasa.