Mohon tunggu...
Askhar Wijaya Subiyanto SH
Askhar Wijaya Subiyanto SH Mohon Tunggu... Advokat / Pengacara, Managing Partner pada Kantor Pengacara Wijaya Infinite And Company.

Hallo, Salam Sejahtera, Perkenalkan saya Askhar Wijaya Subiyanto, SH., usia saat ini menjelang 40 tahun. Profesi saya sehari - hari adalah sebagai Advokat / Pengacara. Saya mempunyai Firma Hukum bernama Wijaya Infinite And Company. Selain bermain musik dan mengkoleksi batu mulia dan permata, saya juga mempunyai hobi menulis, bisa terkait isu hukum, sastra, politik dan lain lain. Inilah sekilas tentang diri saya, Salam damai, Salam kebajikan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

** Nerakamu - Surgaku **

12 Mei 2025   09:27 Diperbarui: 12 Mei 2025   05:00 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber  Gambar  :  Internet 

** Nerakamu - Surgaku **

Aspirasi kian tak sejalan dengan esensi ...
Lahir ingkar serasi dari sebagian para penghuni bumi  ...
Yang paksa wasiat Rumi untuk di kubur hidup-hidup dalam api ...
Hingga amarah dan benci kini seolah sudah menjadi adi kodrati ...

Potret buah pikir aneh bergelanyut di berbagai persimpangan ...
Sudah menjadi hiasan dimana kaki berpijak dan tatkala mata memandang ...
Halusinasi pun tampak berlomba susuri ketandusan ihsan ...

Kalian tahu ?? ...
Aku telah di timbang tanpa neraca di awal usia ...
Aku telah di hukum masuk neraka oleh sebagian manusia ...
Yang terisolasi bau busuk dalil jahil ...

Tapi ...
Ku tak pernah beranjak ...
Ku biarkan mereka larut dalam euforia ...

Timbul-tenggelam, timbul tenggelam ...
Acapkali ku di pendam, acapkali ku di sekam ...
Ini bukan lagu rindu, ini tentang pengertian ...
ini bukan skrip balada, ini tentang realita ...

Ku maafkan mereka ...
Mungkin mereka tidak tahu ...
Mungkin mereka segan akan ilmu ...
Walau kongsi warna darah, tapi tidak warna hati ...

Untuk mereka ...
Ku maafkan kalian ...
Cukup kalian tahu ...
Ku tetap pada plihanku ...
Kiranya sudah tak ingin bertemu ...
Teruskanlah hidup dan jangan lagi sebut nama-ku ...

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun