Mohon tunggu...
Arya Tabah Sutrisno
Arya Tabah Sutrisno Mohon Tunggu... Mahasiswa

Saya memiliki hobi membaca buku, membuat konten di media sosial dan mengikuti sekolah literasi.

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Analisis Strategi Islamic Branding Dan Digital Marketing Terhadap Peningkatan Pembelian Produk Ayam Penyet Surabaya

17 Desember 2024   04:49 Diperbarui: 18 Desember 2024   03:06 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Pemanfaatan Strategi branding islami dan pemasaran digital dapat mempengaruhi pada peningkatan minat pembelian yang lebih tinggi karena konsumen merasa lebih yakin dengan kualitas produk dan terhubung dengan merek yang menghargai prinsip agama mereka. Secara keseluruhan, penerapan Islamic Branding yang tepat, didukung dengan strategi Digital Marketing yang efektif, dapat memperkuat daya tarik produk dan meningkatkan penjualan produk Ayam Penyet Surabaya di pasar yang semakin kompetitif.

DAFTAR PUSTAKA

Triyono, w. d. (2019), Manajemen Pemasaran Manajemen Pemasaran, Vol 4.

Hamdani, M. (2022). Branding Islami: Membangun Citra Produk Berdasarkan Nilai-nilai Islam.

Fauzi, A. (2021). Pengaruh Digital Marketing terhadap Peningkatan Penjualan  

Produk Halal di Indonesia.

Hasan, M. (2021). Digital Marketing dalam Perspektif Islam. Jurnal Ekonomi  Islam.

Rangkuti, F. (2013). Strategi Promosi yang Kreatif. Gramedia Pustaka Utama.

Supriyanto, M. (2023, April 15). Menggabungkan Islamic Branding dengan Digital Marketing dalam Bisnis Kuliner.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun