Tak memaku
tapi memukau
tak memalingkan
tapi memulangkan
Berbunga-bungalah mataku
dalam perjuangan
berhati-hatilah langkahku
dalam perjalanan
Aroma status quo
berganti harum semerbak
anak-anak pikiran kontra revolusi
tak lagi hamburkan nanar dan nyeri
Tak pelak lagi,
revolusiku mekar
karena bunga
revolusiku tumbuh
karena duri
Makassar | 20 November 2019
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!