Pemerintah hadir memberikan banyak pelatihan gratis dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyatnya. Itu saja. Mudah dan bermakna.
Sejujurnya saya pernah melihat berita tentang pemerintah Kota Pontianak yang memberikan pelatihan vokasi tenaga kerja pada tahun 2024. Setelah saya baca baik-baik, ternyata jumlah peserta yang ikut sepertinya tidak sebanding dengan jumlah pengangguran terbuka sebanyak 26.900 orang pada tahun tersebut.
Tapi saya tetap berterima kasih kepada pemerintah, setidaknya mereka masih punya kepedulian kepada rakyatnya, meski yang menikmati fasilitas tersebut tak bisa dibilang banyak.
Solusi keduanya adalah ... ya itu, produksi bakwan goreng. Usaha ini saya pikir bisa dilakukan oleh kaum seperti saya yang saat itu simpanan uangnya menipis.
Selain cara membuatnya bisa dilihat secara gratis di internet, biaya produksi per harinya pun hanya berkisar di angka enam puluh ribuan sampai delapan puluh ribuan.
Meski begitu, yang saya katakan soal produksi bakwan itu hanyalah teori. Saya tak sempat melakukannya. Tapi semoga saja bisa menjadi pilihan dari sekian banyak solusi dalam rangka meringankan beban yang menghimpit para pejuang rupiah sekalian. Sungguh saya ingin kalian sukses semua, dan bisa membahagiakan keluarga dan orang lain.
Untuk saudara-saudara saya yang muslim, tak ada salahnya kita mengamalkan doa berikut yang diriwayatkan oleh Imam Ibnu Majah (status hadis sahih): Allahumma innii as-aluka 'ilman naafi'a, wa rizqon thoyyibaa, wa 'amalan mutaqobbalaa.
Artinya: "Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat (bagi diriku dan orang lain), rizki yang halal dan amal yang diterima (di sisi-Mu dan mendapatkan ganjaran yang baik)."
----
Dicky Armando, S.E. - Pontianak
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI