Mohon tunggu...
Ari Julianto
Ari Julianto Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Ke-sexy-an Goa Nguluran

26 Maret 2016   01:12 Diperbarui: 26 Maret 2016   01:41 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Captured by Boik"][/caption]Lagi - lagi dapet kesempatan sebagai team trial, kali ini gue sama temen2 explore kawasan Gunung Kidul Jogja. Di kawasan ini masih banyak banget tempat yang bisa dan harus di explore. Salah satunya di Desa Sureng, Desa Purwodadi, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunung Kidul.

Awalnya kita sampai jam 6.30 pagi dihari sabtu tanggal 8 September 2015 di Stasiun Lempuyangan Jogjakarta, kita dijemput sama guide kita menuju kawasan Gunung Kidul. Dan kita sempet mampir ke salah satu rumah guide kita untuk mengambil nasi kotak yang akan dibawa ke Gunung Kidul untuk makan siang kita.

Sampailah kita dikawasan Pantai Ngitun sekitar pukul 10.00, gue sama temen2 langsung bergegas buat nyantap sarapan pagi digabung makan siang haha, yang udah dibawa. Berhubung kita udah laper banget dan kita harus explore kurang lebih sampai sore hari jadi kita harus isi perut terlebih dahulu.

 [caption caption="Captured by Me"]

[/caption]

[caption caption="Captured by Narawangsa"]

[/caption]

[caption caption="Captured by Narawangsa"]

[/caption]Selesai makan kita langsung ganti baju dan kita menuju ke tempat yang namanya Goa Nguluran yang akan kita explore nanti, untuk menuju kesana kita harus melewati tebing2 atau jurang yang tinggi yang viewnya langsung menghadap ke laut.

[caption caption="Captured by Tomz Stone"]

[/caption]

[caption caption="Captured by Tomz Stone"]

[/caption]

[caption caption="Captured by Tomz Stone"]

[/caption]Sampai kita di bibir tebing para guide menyiapkan peralatan kita untuk repling turun ke bawah melalui bebatuan. Di tempat ini memang baru dibuka untuk umum, tapi sudah tersedia beberapa batang bambu yang disusun tegak dan rapih, bambu ini digunakan oleh beberapa warga untuk pergi mencari ikan disekitar pantai itu.

[caption caption="Captured by Tomz Stone"]

[/caption]

[caption caption="Captured by Juli Lian"]

[/caption]Awalnya beberapa temen2 ada yang sedikit merasa takut dengan ketinggian, tapi kita support mereka supaya berani turun. Satu persatu dari kami mulai turun dengan dipasang harness, helm dan tali. Tapi pas giliran gue mencoba turun dengan menuruni bambu tanpa alat bantu apapun, aseekkk mantab rasanya haha. Yeaaayyy akhirnya semua berhasil turun.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun