Mohon tunggu...
Khaerani Arista Dewi
Khaerani Arista Dewi Mohon Tunggu... Administrasi - human

meratap dunia merindu akhirat

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Chocolate

11 November 2015   09:24 Diperbarui: 11 November 2015   10:37 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

kemarin ku beli 6 potong coklat
bukan karena ku ingin memakannya
melainkan teringat kau

setelah makan ramen tanpa kau
bersama kawan namun tak bersama kau
kubeli coklat untuk engkau

6 bungkus coklat
ketika kawan memintaku membelikannya
kubeli 6 akhirnya
kubagikan 4 sisa dua

sejatinya 6 coklat itu untuk kau
jadi pahalanya buat engkau
lalu dua lagi juga untuk kau
jadi kuharus berikannya untuk kau

dan saat bertemu kau
ku rogoh coklat itu dalam saku
tapi kurasa kau tak mau
karena kau akan berenang
kuurungkan

setelah berenang
kutunggu sambil kulatih atlet-atlet baru
kau sudah mandi
ketika ku sibuk menarik uang kas

aku ingat harus kembalikan uangmu, uangnya
harus mengurus segala keuangan
kutunggu waktu agar aku bisa berikan coklatmu

tapi aku harus ke kamar mandi
lalu semua orang telah pergi dari kolam
begitu juga kau

seorang kawan mengajakku makan
kurasa kau juga akan makan
tapi ku tak berani

kumampir ke sebuah toko dulu
mengumpulkan keberanian di sana
mengumpulkan segala keraguan

pikiranku berkecamuk
harus bagaimana saat hadapi kau
yang berdiri setinggi langit
yang selalu dingin padaku

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun