Mohon tunggu...
A. Munandar
A. Munandar Mohon Tunggu... Penulis Independen

Sedikit Bicara Banyak Cerita

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sunnatullah Bukan Matematika

3 April 2025   18:53 Diperbarui: 3 April 2025   18:53 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sunatullah Bukan Matematika: Hidup Tak Bisa Dihitung Seperti Rumus

Banyak orang mempercayai bahwa hidup bekerja seperti kalkulasi angka: jika berusaha keras, pasti sukses; jika rajin bersedekah, pasti kaya. 

Seolah-olah Tuhan telah menetapkan formula pasti yang bisa diterapkan semua orang dengan hasil yang sama. Namun, realitas dengan kejam meruntuhkan asumsi ini. 

Ada yang menghabiskan seluruh hidupnya dalam kerja keras, tetapi tetap berkubang dalam keterbatasan. Ada yang melangkah santai, seolah dunia memang ditata untuk mengantarnya ke puncak. 

Jika hidup sesederhana rumus angka, mengapa masih ada kesenjangan?

Sunnatullah: Hukum yang Tak Bisa Dikerangkeng dalam Logika Linear

Matematika mengenal kepastian mutlak: dua ditambah dua selalu empat. Namun, hidup tidak bekerja seperti itu. 

Sunnatullah ada, tetapi ia tidak tunduk pada kalkulasi manusia. Ada faktor-faktor yang tak bisa dihitung:

1. Takdir: Elemen yang Tak Bisa Dikendalikan 

Manusia bisa menanam benih, tetapi hujan tidak selalu turun. Ada yang membangun kapal, tetapi badai menunggu di cakrawala. Kerja keras itu perlu, tetapi bukan satu-satunya penentu hasil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun