BUMDes atau Badan Usaha Milik Desa menurut Peraturan Pemerintah No 4 tahun 2015 tentang Pendirian, Pengurusan dan Pengelolaan, dan Pembaruan.Â
Badan Usaha Milik Desa adalah badan usaha yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh desa melalui penyertaan secara langsung yang berasal dari kekayaan Desa yang dipisahkan guna mengelola aset, jasa pelayanan dan usaha lainnya untuk kesejahteraan masyarakat desa.Â
Sebenarnya bentuk kelembagaan ini telah diamanatkan di dalam UU No.32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah dan Peraturan Pemerintah (PP) No. 71 Tahun 2005 tentang Desa.Â
Di desa Tanjung Gelam, Kecamatan Indralaya, KAB.OI, memanfaatkan dana BUMDes untuk membuka usaha jualan kemplang dalam upaya pemberdayaan masyarakat. Kemplang ini merupakan salah satu makanan khas KAB.OI yang banyak di produksi di desa Tanjung Gelam dan juga kemplang ini dijadikan sebagai wisata kuliner desa.
Usaha jualan kemplang ini dilakukan ibu-ibu dengan membuka warung atau toko di pinggir jalan sehingga setiap pengendara yang lewat itu mengetahui bahwa desa tanjung gelam ini desa penghasil atau pembuat kemplang dan berkeinginan untuk membelinya.Â
Selain itu juga, para masyaarakat desa ini memanfaatkan kecanggihan digital pada zaman sekarang yaitu berjualan secara online, Jadi pemasaran kemplang ini tidak hanya sebatas daerah KAB.OI saja melainkan sudah keluar provinsi juga.
Dan terkait dana BUMDes, yakni setiap masyarakat desa yang ingin membuka usaha itu dipinjamkan modal usaha melalui BUMDes dengan ketentuan pengembalian dana tersebut secara nyicil sebulan Rp110.000 per bulan dalam jangka waktu 10 bulan.Â
Selain itu juga, dari peminjaman dana BUMDes ini terdapat bunga yang harus dibayar juga oleh peminjam. Akan tetapi, dari bunga tersebut itu dapat diputarkan untuk kebutuhan desa yang mendesak.
Nama : Arisiya
NIM : 06151382025058
MK : Konsep Dasar Pemberdayaan Masyarakat
Dosen Pengampu :
1. Mega Nurrizalia, S.Pd., M.Pd
2. Shomedran, S.Pd., M.Pd
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI