Mohon tunggu...
Aris Heru Utomo
Aris Heru Utomo Mohon Tunggu... Diplomat - Penulis, Pemerhati Hubungan Internasional, kuliner, travel dan film serta olahraga

Penulis beberapa buku antara lain Bola Bundar Bulat Bisnis dan Politik dari Piala Dunia di Qatar, Cerita Pancasila dari Pinggiran Istana, Antologi Kutunggu Jandamu. Menulis lewat blog sejak 2006 dan akan terus menulis untuk mencoba mengikat makna, melawan lupa, dan berbagi inspirasi lewat tulisan. Pendiri dan Ketua Komunitas Blogger Bekasi serta deklarator dan pendiri Komunitas Blogger ASEAN. Blog personal: http://arisheruutomo.com. Twitter: @arisheruutomo

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Jangan Munafik dalam Mewujudkan Keadilan Sosial

9 Mei 2020   06:52 Diperbarui: 9 Mei 2020   06:58 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Buya Ahmad Syafii Ma'arif / Foto Dokpri

"Namun kita jangan pesimis. Karena untuk menjadi pribadi Muslim yang baik, kita justru harus menghadirkan optimisme untuk mewujudkan sila kelima Pancasila," Tambah Buya Syafii Ma'arif.

Buya Syafii Ma'arif mellihat bahwa saat ini kita masih lalai dalam mewujudkan keadilan sosial berdasarkan Pancasila. Karenanya sekarang saatnya untuk menajamkan pemahaman, kepekaan terhadap agama, apapun agama dan kepercayaannya, dan bersatu kembali dalam kemanusiaan. "Berbeda dalam persaudaraan dan bersaudara dalam perbedaan," ujar Buya Syafii Ma'arif.

Sebagai penutup Buya Syafii Ma'arif mengingatkan bahwa kita memiliki Pancasila yang bagus, namun demikian jangan dibiarkan Pancasila tergantung di awan tinggi. Pancasila perlu diturunkan ke bumi, bersama-sama kita mewujudkannya. Adalah tugas BPIP untuk menyadarkan bangsa ini untuk melaksanakan Pancasila dalam arti yang benar, dalam arti yang konkrit, dalam arti tegaknya KEADILAN SOSIAL.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun