Mohon tunggu...
Aris Amrizal
Aris Amrizal Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Budaya Korupsi yang Mendarah Daging

13 Oktober 2016   01:32 Diperbarui: 13 Oktober 2016   01:35 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Korupsi di kalangan pejabat masih merajalela sekalipun di haramkan oleh aturan hukum dan agama.korupsi sudah menjadi budaya seakan akan tidak bisa dihilangkan dalam kehidupan masyarakat faktor penyebab ada 2 internal dan eksternal

  • Faktor internal

Faktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam diri manusia itu sendiri , contohnya:

1 .kurangnya kesadaran seseorang dan tidak memikirkan kesengsaraan orang lain

2 .kurang terpenuhinya kebutuhan perekonomian masyarakat

3 .sifat tamak yang masih melekat

  • Faktor eksternal
  • Ekonomi
  • Kebutuhan manusia yang selalu merasa kurang dan pendapatan gaji kurang cukup maka ia melakukan apapun untuk memenuhi kebutuhannya.
  • Hukum
  • Hukum di indonesia masih lemah karena masih mementingkan individu untuk melindungi kekuasannya.
  • Politik
  • Hal ini bisa dilihat dari para politisi yang selalu mempertahankan jabatan dan maraknya suap menyuap dikalangan politisi.
  • Organisasi
  • Organisasi bisa jadi pengaruh kasus korupsi saat ini karena mempunyai peluang besar untuk melakukan korupsi dikalangan politisi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun