Sebagai bentuk kewaspadaan terhadap peningkatan jumlah kasus Demam Berdarah Dengue (DBD), Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) BBK-5 Desa Munungrejo melakukan upaya-upaya pengendalian secara berkesinambungan di Desa Munungrejo, Kecamatan Ngimbang, Lamongan untuk meminimalkan kasus DBD. Program ini didampingi oleh Kepala Desa Munungrejo dan Kepala Dusun Mununglor.
Kegiatan diawali dengan kerja bakti yang bertujuan untuk membersihkan tempat-tempat yang mungkin dijadikan sarang berkembangbiaknya nyamuk. Hal tersebut diharapkan dapat menjadi upaya pembasmian nyamuk lainnya secara berkelanjutan, serta populasi nyamuk di SDN 2 Munungrejo dan Dusun Mununglor tepatnya RT 2, 4, 5 dapat terkendali sehingga risiko penularan penyakit DBD dapat diminimalisir (12/1/25).
Setelah kerja bakti, dilanjutkan dengan kegiatan fogging yang dipimpin oleh Muhammad Kenny. Fogging atau pengasapan adalah salah satu cara untuk membasmi nyamuk dewasa, khususnya yang berpotensi menularkan penyakit seperti Demam Berdarah Dengue (DBD). Fogging dilakukan dengan menyemprotkan insektisida ke udara, yang kemudian akan membunuh nyamuk yang terpapar. Fogging dilakukan sebagai upaya mencegah penyakit yang dapat ditularkan melalui gigitan nyamuk, misalnya demam berdarah atau malaria.
Dalam rangka menambah kesadaran serta wawasan masyarakat, program “Giat PEKING” menyelenggarakan kegiatan penyuluhan Demam Berdarah Dengue (DBD) oleh Berliana Fatharani. Adapun target sasarannya adalah dusun yang banyak terjangkit penyakit DBD. Oleh karena itu, bersama dengan ibu-ibu pengajian Dusun Mununglor kami memberikan edukasi terkait dengan definisi, gejala, dan pencegahan (3M+) (16/1/25).
Opini pic tentang harapan dari project ini untuk masyarakat :
kami berharap agenda ini dapat terus dilakukan secara konsisten setiap minggunya karena memang dalam penaganan atau pencegahan kasus DBD dibutuhkan kerjasama semua pihak untuk rutin melakukan program 3M yaitu mengubur, menguras, dan menutup.
“kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar menjaga kebersihan lingkungan. Terutama, dari genangan air yang menyebabkan nyamuk DBD ini berkembang biak,” imbaunya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
