Ramos secara membabi-buta melakukan serangan dengan bersenjata lengkap, beserta pistol, senapan otomatis dan magasin berkapasitas tinggi. 21 orang dinyatakan meninggal.
Hal serupa sebelumnya pernah terjadi, misalnya insiden di sekolah menengah Columbine (1999), Universitas Virginia Tech (2007), sekolah dasar Sandy Hook (2012) dan sekolah menengah Parkland (2018). (2)
Kasus hukum anak
Di Indonesia, kasus anak berhadapan dengan hukum, pada tahun 2022 sebanyak 77 kasus. Jumlah tersebut mengalami penurunan jika dibandingkan dua tahun sebelumnya; tahun 2020 sebanyak 237 kasus dan 2021 sebanyak 124 kasus. (2)
Kasus-kasus kejahatan yang terjadi entah di Indonesia maupun di belahan dunia lain ternyata mulai melibatkan anak; entah anak sebagai pelaku, ataupun sebagai korban.Â
Anak menjadi bagian dari sebuah lingkaran kejahatan. Anak dilibatkan dalam berbagai kejahatan. Anak dijadikan tameng bagi orang-orang dewasa yang terlibat dalam berbagai macam tindak kejahatan.Â
Sudah sepantasnya anak mendapatkan perlindungan. Bukan hanya perlindungan dari upaya menghancurkan masa depan, dengan dilibatkankan dalam berbagai tindak kejahatan, tetapi perlindungan dari masa depan bangsa.
Maka, salah satu upaya pemerintah untuk mendudukan anak pada martabat anak adalah dengan menerbitkan berbagai peraturan perundangan.Â
Upaya menangani
Penanganan anak yang berhadapan hukum tersebut tentunya didasarkan pada beberapa ketentuan perundang-undangan yang bersifat khusus yakni antara lain sebagai berikut (4):
Undang-Undang RI Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak, sebelumnya Undang Undang RI Nomor 3 Tahun 1997 tentang Pengadilan Anak; Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.Â