Mohon tunggu...
Muhammad Nashril
Muhammad Nashril Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah

hobi hewan

Selanjutnya

Tutup

Balap

Giacomo Agustini Menyebut Marc Marquez Punya Kans Jurdun Motogp Tahun 2025, Simak Penyebabnya

21 Februari 2025   08:18 Diperbarui: 21 Februari 2025   08:23 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Balap. Sumber ilustrasi: PEXELS/Pedro Sandrini

Jurnalis Muhammad Nashril

PENYEBAB Giacomo Agostini sebut Marc Marquez punya kans juara dunia MotoGP 2025 ketimbang Francesco Bagnaia dan Jorge martin menarik untuk diulas. Menurut Agostini, Marquez akan jauh lebih lapar akan kemenangan dan juara di MotoGP 2025.

Dengan dukungan penuh dari tim pabrikan, Marquez pun diprediksi akan tampil lebih menggila. Tak ayal, Marquez ramai difavoritkan juara.

Penyebabnya karena Marc Marquez Gabung Ducati Lenovo pabrikan.

Marc Marquez gabung Ducati Lenovo di MotoGP 2025. Dia promosi ke tim pabrikan usai tampil gacor di Gresini Ducati pada 2024.

Di kala itu, Marquez yang baru menjalani musim perdananya bersama Gresini tak kesulitan beradaptasi dengan motor Ducati. Dia bahkan bisa merebut 3 kemenangan dan podium akhirnya hingga menempati posisi 3 di klasemen akhir MotoGP 2024.

Kini, dengan membela tim pabrikan Ducati, Marquez dipastikan bakal dapat motor teranyar dari Ducati yaitu motor Desmosedici gp25. Tak ayal, dia diyakini bakal tampil lebih menggila dan merebut banyak kemenangan.

Marc diprediksi Agostini bisa mengalahkan para rivalnya, termasuk sang rekan setim yang tak kalah tangguh, yakni Francesco Bagnaia dan juara dunia tahun lalu Jorge martin,Agostini sendiri meyakini Marquez dan Bagnaia takkan berhubungan harmonis.

"Mereka tidak akan pernah berteman satu sama lain. Perusahaan harus memberi mereka berdua materi yang sama dan mereka harus cerdas untuk tidak keluar dari jalur," ucap Agostini, dilansir dari La Corsedimoto, Jumat (14/2/2025).

Dan juga Agostini sendiri lebih favoritkan Marc jadi juara ketimbang Bagnaia. Alasannya, Marquez dinilai jadi pembalap yang lebih agresif dan lebih suka mengambil resiko yang tinggi.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun