Mohon tunggu...
Wahyu Arie Kurniawan
Wahyu Arie Kurniawan Mohon Tunggu...

Seorang Penyuluh Pertanian Muda Yang Masih Mencari Jati Diri Walaupun Umur Sudah Dewasa.....Karena Sejatinya Hidup Adalah Proses Pencarian Jati Diri yang Hakiki

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Manfaat Penggunaan Pupuk Organik Cair

25 Agustus 2017   08:52 Diperbarui: 25 Agustus 2017   08:56 10300
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Indonesia merupakan negara agraris, artinya masyarakat banyak yang bermata pencaharian sebagai petani.  Banyak produk nasional yang berasal dari sektor pertanian seperti tanaman pangan yang merupakan komoditas  prospektif serta mempunyai peranan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat akan gizi dan kebutuhan pasar domestik akan hasil tanaman pangan sangat tinggi. Upaya untuk meningkatkan produksi terus dilakukan, salah satu cara usaha peningkatan produksi yaitu dengan perbaikan tehnik budidaya seperti penggunaan pupuk organik cair.

Banyak petani yang enggan menggunakan pupuk organik cair karena dianggap kurang efektif dalam menutrisi tanaman, padahal pupuk organik mengandung berbagai jenis unsur hara yang jauh lebih lengkap dibandingkan pada pupuk kimia. Meskipun mengandung berbagai unsur yang dalam kadar yang lebih kecil dibandingkan kadar yang terkandung pada pupuk kimia, namun kandungan alami pada pupuk organik cair sesuai dengan karakteristik tanah sehingga tanah dan tanaman dapat menyerap nutrisi dengan lebih mudah. Bahan organik yang digunakan sebagai dasar POC akan mampu mengurangi jumlah unsur hara yang terikat mineral tanah, sehingga semakin banyak unsur hara tersedia bagi tanaman. Pupuk berbahan kimia menutrisi tanaman dengan memberikan nutrisi yang dapat diserap tanaman, tetapi tidak dapat menggantikan peran bahan organik. 

Bahan-bahan organik yang digunakan sebagai bahan baku POC tidak hanya berfungsi untuk menghasilkan berbagai nutrisi bagi tanah dan tanaman, namun juga akan mempertahankan jumlah udara yang terkandung dalam tanah (aerasi), sehingga tanah dengan bahan organik yang tinggi tidak akan mudah mengalami pemadatan atau pengerasan. Hal ini tentu akan menguntungkan tanaman karena akan meningkatkan jumlah oksigen yang tersedia di dalam tanah. Unsur-unsur organik pada POC juga akan berperan penting dalam proses penyerapan air dan sinar matahari bagi tanah serta membuat tanah menjadi lebih subur.

Para petani tentu mempunyai tujuan jangka pendek, menengah, dan panjang dalam mengusahkan kegiatan usaha taninya, yang mana kesemuanya itu tidak dapat dipisahkan. Akan tetapi yang menjadi harapan kita adalah jangka panjang jangan sampai dilupakan hanya sekedar untuk mengejar jangka pendeknya. penggunaan pupuk kimia secara terus menerus akan membuat rusak struktur tanah dan kurus. Oleh sebab itu penggunaan pupuk organik cair ini dapat meningkatkan unsur hara tanah dan dapat mengembalikan struktur tanah. Kedepannya semoga akan semakin banyak petani yang mulai menggunakan pupuk organik cair. 

Penyuluh pertanian sebagai jembatan informasi bagi petani juga harus berjuang agar teknologi ini dapat di adopsi oleh petani. Walau itu bukan hal yang mudah tetapi ini adalah tugas dan fungsi penyuluh di seluruh indonesia untuk memberikan informasi dan teknologi yang bermanfaat bagi petani baik untuk tujuan jangka pendek maupun panjang.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun